BULELENG, balipuspanews.com – Kesembuhan pasien covid-19 di Kabupaten Buleleng kembali bertambah. Dari total jumlah kumulatif pasien covid-19 di Buleleng sebanyak 52 orang, saat ini sudah ada 36 pasien yang sembuh. Jumlah tersebut setelah penambahan 3 orang pasien yang sembuh.
Pasien yang sembuh tersebut adalah PDP-21 sembuh setelah dilakukan 11 kali tes swab, PDP-44, setelah menjalani 9 kali tes swab, dan PDP-47 yang juga menjalani 9 kali tes swab.
Kabar baik ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng Drs. Gede Suyasa,M.Pd selaku Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Buleleng, saat menyelenggarakan video conference bersama awak media, Jumat (22/5).
Suyasa mengaku bersyukur dengan adanya penambahan pasien sembuh di Buleleng. Menurutnya, jika setiap harinya ada penambahan pasien sembuh, maka Buleleng bisa cepat bebas dari covid-19. Ia menambahkan ada juga dua PDP yang hasil swabnya negatif.
“Pasien yang nagitif itu adalah PDP-56 dan PDP-60. Mereka sudah menjalani dua kali tes swab dan hasilnya semua negatif, sehingga yang bersangkutan dinyatakan bukan pasien covid-19,” Jelasnya.
Demi terbebasnya Kabupaten Buleleng dari covid-19, Suyasa tak henti-hentinya menghimbau masyarakat agar menaati anjuran Pemerintah. Selain itu, dirinya menghimbau agar masyarakat selalu waspada.
“Kami harap semua masyarakat agar melaksanakan apa yang diinstruksikan dan dihimbau Pemerintah khususnya dalam menjalankan protokol covid, seperti menggunakan masker, termasuk pembagian BST dan BLT juga harus terapkan social distancing,” Pungkasnya.
Sementara itu, terkait perkembangan covid-19 di Buleleng, saat ini terdapat Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Buleleng secara kumulatif berjumlah 61 orang. Dengan rincian, pasien yang di rawat di Buleleng sebanyak 11 orang dan dinyatakan sembuh bertambah 3 orang menjadi 36 orang.
Jumlah PDP yang negatif adalah 8 orang. Sedangkan pasien terkonfirmasi yang dirawat diluar Buleleng berjumlah 6 orang, dan 5 orang pasien terkonfirmasi yang dirujuk ke Denpasar. Ada 1 orang PDP lainnya yang masih dirujuk ke Denpasar.
Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara kumulatif berjumlah 100. Dengan rincian 1 orang masih dipantau dan 99 orang sudah selesai masa pantaunya. Selanjutnya, untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) secara kumulatif berjumlah 1.097 orang dan sudah selesai masa pantau 821 orang, dan karantina mandiri 276 orang.
Pemantauan juga terus dilakukan kepada pelaku perjalanan daerah terjangkit dan daerah transmisi lokal (tanpa gejala). Secara kumulatif berjumlah 3.216 orang dengan rincian 3.018 diantaranya sudah selesai masa pantau selama 14 hari dan sisa yang masih dipantau sebanyak 200 orang, terdiri dari pekerja kapal pesiar berjumlah 128 orang, TKI lainnya terdapat 50 orang, pulang dari luar negeri ada 1 orang, serta orang yang datang dari daerah transmisi lokal di Indonesia berjumlah 21 orang.
Penulis /Editor : Joz/Artayasa
