Menginjak usia 20 tahun, kamu sudah bisa mencoba berbagai pengalaman traveling dengan pengaturan bujet yang terjangkau dengan destinasi perjalanan menarik

Pengalaman ​traveling ​tidak selalu menyenangkan saat dicoba untuk pertama kali. Ya, wajar saja, kok. Mungkin kamu akan merasakan salah pilih penginapan saat pertama kalinya backpacking ​bersama teman-teman atau terpaksa menunggu ​delay ​penerbangan. Katanya, usia 20 tahun adalah usia terbaik untuk dapat melakukan ​traveling, ​loh.

Kebanyakan orang sudah mencoba ​traveling ​saat baru lulus SMA. Tidak heran karena Informasi Harga Tiket Pesawat bisa kamu dapatkan dengan mudah hanya dengan bermodalkan koneksi internet. Nah, berikut ini alasan kamu harus ​traveling ​saat berusia 20 tahun.

1.  Lebih percaya diri mengambil keputusan

Saat sudah berusia 20 tahun, kamu tentu lebih banyak merasakan asam garam kehidupan. Ya, setidaknya kamu bisa mengatasi kepanikan kalau uang makanmu terbatas dan harus bertahan dengan satu kali bujet makan berat dalam sehari. Nah, dalam kesempatan seperti ini kamu harus berani mengambil keputusan untuk mengurangi pengeluaran agar bujet makan tetap cukup saat ​traveling. ​Belum lagi kalau sedang ​traveling ​bareng teman, kamu pasti sudah tidak gengsi lagi untuk menolak ajakan makan di resto karena uang bekalmu hampir habis.

2.  Bijaksana untuk menghindari masalah

Baik sedang ​traveling ​sendirian atau bersama teman-teman, kamu pasti akan menemukan masalah. Bisa saja kamu tiba-tiba harus mengalah untuk tidur di kamar dengan kasur berukuran lebih kecil saat menginap bersama teman-teman di ​guest house. ​Kalau masih perhitungan, mungkin kamu akan menuntut untuk dapat hak yang sama. Berbeda halnya kalau kamu sudah menginjak usia 20an, asalkan bisa istirahat dengan posisi tidur yang layak saja cukup. Kamu tidak akan repot-repot komplain ke petugas ​guest house ​malam-malam dan hanya bikin temanmu terganggu karena waktu istirahatnya terganggu.

3.  Bisa berbaur dengan siapa saja

Tentunya kamu sudah tidak lagi membeda-bedakan teman di usia 20an, ‘kan? Ya, mungkin kamu akan memilih teman yang punya kebiasaan sama, tapi sudah bukan merupakan masalah kalau kamu harus berbaur dengan orang tidak dikenal di dalam sebuah kamar berkonsep ​bunk bed ​atau penginapan dengan konsep ​capsule hotel. ​Nah, kamu akan merasa mudah untuk bisa berbaur seperti layaknya berinteraksi dengan teman di kantor atau klien dari ​project ​dadakan.

4.  Mengapresiasi hal-hal kecil

Beralih dari rutinitas sehari-hari bisa membuat kamu lebih nyaman dalam melakukan perjalanan ​traveling. ​Ya, kamu bisa lebih mengapresiasi setiap hal yang terjadi selama berlibur ke destinasi wisata yang didatangi. Selain itu, kamu juga bisa menikmati setiap momen sebagai bagian dari aktivitas liburan. Kamu tidak harus memesan tiket ke taman hiburan atau mencoba kuliner lokal di resto mewah kekinian yang banyak di-​review ​oleh selebgram. Setiap pengalaman akan lebih mudah kamu apresiasi sebagai bagian dari aktivitas yang menyenangkan.

5.  Menghilangkan kekhawatiran berlebih

Mengapresiasi hal-hal kecil juga akan memupuk kesadaranmu untuk melihat dunia. Sebelum menginjak usia 20 tahun, mungkin kamu belum menyadari bahwa banyak hal menyenangkan yang bisa dinikmati di dalam hidup. ​Traveling ​memberikan kamu kesempatan untuk menikmati ruang gerak yang lebih luas dari ruang gerak hidup yang itu-itu saja. Kamu bisa melihat lebih banyak hal yang layak untuk disyukuri. Tidak seharusnya kamu melihat setiap hal dengan kekhawatiran berlebih. Saat ​traveling, ​kamu bisa melihat bahwa banyak hal yang dialami oleh orang lain sehingga kekhawatiran yang dialami selama ini sebenarnya tidak perlu kamu ambil pusing.

Nah, buat kamu yang sudah menginjak usia 20an, tidak usah ragu lagi untuk mengambil kesempatan liburan. Sekarang, pesan tiket pesawatmu untuk liburan dan lakukan semua hal yang menyenangkan!