Jumat, Maret 29, 2024
BerandaJembranaAnjing Rabies Gigit Empat Orang

Anjing Rabies Gigit Empat Orang

NEGARA, balipuspanews.com – Ditengah fokus menangani pandemi Covid-19, terjadi kasus gigitan anjing rabies. Kasus tersebut terjadi di Banjar Pangkung Dedari, Desa/Kecamatan Melaya.

Anjing rabies itu sebelum mengamuk dan mengigit empat orang warga, sempat kontak dengan anjing liar. Pertama anjing yang masih tergolong puppies atau anak anjing berusia 6 bulan milik GS, warga Banjar Pangkung Dedari saat berkelahi dengan anjing lainnya, Rabu (3/3/2021).

Saat itu korbannya ingin memisahkan anjing miliknya yang berkelahi dengan anjing lain. Namun tiba-tiba anjing yang belum tervaksin rabies karena tahun 2020 tidak dilaksanakan vaksinasi masal akibat pendemi Covid-19.

Kemudian anjing tersebut kembali menggigit warga lainnya sehingga ada empat orang yakni NKS,57, NNW,81, dan NNS,62, serta sorang anak PBA,5, yang digigit.

“Ada empat orang warga yang digigit anak anjing itu,” ujar Kasi Keswan dan Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Pemkab Jembrana IGNB Rai Mulyawan, Jumat (19/3/2021).

Setelah menggigit empat orang warga kemudian kasus itu dilaporkan. Petugas kemudian melakukan observasi selama 14 hari. Namun dihari ke 9 yakni pada 12 Maret anjing itu mati. Sampel otaknya kemudian diambil untuk diperiksa di lab veteriner dan hasilnya keluar pada 18 Maret, dinyatakan positif rabies.

BACA :  Batas Akhir Pelaporan SPT Tahunan, Seluruh Kantor Pajak di Bali Buka Layanan Pada 30-31 Maret 2024

“Dengan hasil itu semua korban gigitan kemudian diberikan VAR,” ungkapnya.

Selain itu untuk menangani kasus gigitan pertama di tahun ini, petugas melakukan melakukan vaksinasi dan eliminasi terhadap anjing warga. Anjing yang dieliminasi selektif adalah anjing warga yang diduga sempat kontak langsung dengan anjing yang positif rabies tersebut.

“Ada 22 ekor yang divaksinasi sementara yang dieliminasi ada 6 ekor,” jelasnya.

Penulis/Editor : Anom/Oka Suryawan

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular