
BULELENG, balipuspanews.com – Berbagai langkah dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Buleleng untuk mengantisipasi potensi banjir di wilayah perkotaan Kabupaten Buleleng.
Mulai dari penyiagaan personil pada sejumlah titik potensi banjir yang tersebar di Kabupaten Buleleng baik untuk pemantauan dan pembersihan saluran drainase hingga perbaikan drainase.
Kepala Dinas PUTR Kabupaten Buleleng I Putu Adiptha Ekaputra menyampaikan bahwa sejumlah titik banjir telah dibuatkan tambahan saluran drainase agar debit air hujan yang dialirkan menjadi lebih besar.
Selain itu terdapat juga titik banjir yang menjadi daerah kewenangan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Timur – Bali seperti Jl. Ahmad Yani yang juga telah ditingkatkan drainasenya.
“Kami telah lakukan beberapa tambahan agar saluran drainase agar bisa debit air hujan yang dialirkan lebih besar,” ungkapnya saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (7/10/2021).
Tak hanya itu, sebanyak 100 orang personil disiapkan oleh Dinas PUTR Kabupaten Buleleng sebagai langkah antisipasi potensi banjir di wilayah perkotaan Kabupaten Buleleng. Personil tersebut disiagakan pada sejumlah titik potensi banjir yang tersebar di Kabupaten Buleleng baik untuk pemantauan dan pembersihan saluran drainase.
“Ketika hari tidak hujan, kami bekerja membersihkan drainase agar air maksimal bisa lewat, terus pada saat hujan kami siagakan personil di lapangan,” jelasnya.
Adiptha bahkan berharap melalui segala upaya yang telah dilakukan itu kedepan Kota Singaraja dapat meminimalisir potensi banjir yang dapat terjadi di musim hujan. Kinerja dari personil itu akan secara penuh bersiaga setelah memasuki musim hujan, mereka akan secara responsif diterjunkan ke titik terjadinya banjir agar dapat segera ditindaklanjuti.
Terkait titik banjir, pihaknua menjabarkan terdapat beberapa di Kota Singaraja seperti Kali Mumbul, Jl. Ahmad Yani di sebelah selatan Perumahan Satelit, Desa Baktiseraga, dan Jl. Melur.
Penulis : Nyoman Darma
Editor : Oka Suryawan