LONDON, INGGRIS -Atletico Madrid melakukan perjalanan ke London wajib comeback di leg kedua Liga Champions melawan Chelsea , setelah kalah 1-0 di leg ‘kandang’ di Rumania pada bulan Februari, tetapi mereka akhirnya kalah 2-0 pada dini hari tadi, dengan skor 3-0 kekalahan agregat.
Gol serangan balik dari Hakim Ziyech di babak pertama dan kemudian gol di menit akhir Emerson mengantarkan Chelsea untuk lolos ke perempat final Liga Champions.
Atletico Madrid memiliki beberapa keluhan tentang wasit pertandingan, tetapi kenyataannya adalah bahwa mereka kalah selama 180 menit pertandingan, Alhasil dengan kegagalan di Liga Champions Fokus Atletco sekarang hanyalah pada La Liga Santander atau Liga Spanyol di mana mereka memiliki keunggulan empat poin atas Barcelona dan masih berada di puncak klasmen.
Awal leg kedua ini membuat Chelsea benar-benar mendominasi penguasaan bola melalui 15 hingga 20 menit pembukaan, tetapi Atletico kemudian mendapat beberapa teriakan penalti di pertengahan babak pertama.
Pertama, Luis Suarez mengklaim telah didorong oleh Antonio Rudiger di tepi area penalti, tetapi kemarahan Rojiblanco benar-benar datang dari teriakan penalti kedua ketika Yannick Carrasco jatuh terhalang lengan Cesar Azpilicueta saat bermain berhadapan satu lawan satu. namun keputusan wasit tidak adanya pelanggaran pinalti.
Awalnya, tim tamu mengubah kemarahan itu menjadi sepak bola menyerang, tetapi mereka benar-benar terjebak dalam serangan balik saat Kai Havertz , Timo Werner dan Ziyech dikombinasikan, serangan cepat yang diakhiri dengan tembakan pemain internasional Maroko Hakim Ziyech melewati bawah kiper Jan Oblak .
Chelsea menyelesaikan babak pertama dengan baik, Diego Simeone beralih ke pemain cadangan dengan memasukkan Mario Hermoso untuk Renan Lodi dan mengubah sistemnya di babak pertama. Perkenalan Moussa Dembele dan Angel Correa segera menyusul ketika dia mencoba untuk menghidupkan permainannya, tetapi tidak berhasil.
Yang benar, lini belakang dan tembok pertahanan lini tengah Chelsea tak bisa ditembus. Mereka luar biasa.
Menjelang akhir, Joao Felix akhirnya memiliki beberapa peluang, tetapi salah satu upayanya yang diselamatkan mengarah ke sepak pojok di mana Stefan Savic mendapat kartu merah langsung karena menyikut Rudiger di dada. Bahkan jika pemain Jerman itu jatuh dengan mudah, bek tengah itu memberi wasit Daniele Orsato keputusan yang harus diambil dan dia berhasil.
Dengan Atletico turun hanya dengan 10 orang pemain, mereka mengakhiri malam itu dengan kebobolan lagi saat pemain pengganti Emerson melesat ke depan dan melepaskan tembakan melewati Oblak .
Gol terakhir memastikan tersingkirnya Atletico karena hingga pluit terakhir dibunyikan skor 2:0 untuk Chelsea dan kemenangan agregat 3:0
sumber: marca
