
NUSA DUA, balipuspanews.com – Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah MSE,40, buruh bangunan yang jatuh ke sumur sedalam 20 meter, pada Kamis (25/8/2022) sore. Sumur tersebut berada di dalam bangunan yang sedang dalam renovasi di Jalan Bulukan Sari, Nusa Dua.
“Kecurigaan muncul ketika sumur yang biasanya tertutup terlihat terbuka,” ungkap Gede Darmada, S.E., M.A.P., Kepala Basarnas Bali dalam keterangam resminya, Kamis (25/8/2022).
Menurutnya, info awal diterima Basarnas Bali pada pukul 16.40 WITA dari S di Polsek Kuta Selatan. Identitas korban yang berinisial MSE asal Kraksaan, Probolinggo yang kesehariannya sebagai buruh bangunan.
Menindaklanjuti laporan tersebut, sebanyak 18 personil langsung bergerak menuju lokasi kejadian di Jalan Bulukan Sari, Nusa Dua. Lantaran tidak saksi mata, maka diturunkan 1 orang personil untuk mengecek kondisi di dalam sumur sekaligus menyingkirkan puing-puing.
“Kami menurunkan 1 orang rescue untuk memastikan korban itu benar-benar terjatuh ke sumur. Setelah melaksanakan observasi maka diyakinkan memang sudah ada 1 target di dalam sumur,” ujarnya.
Atas kepastian itu, Tim Basarnas kembali menurunkan 1 orang personil lainnya.
“Kami turunkan lagi 1 orang rescuer untuk lakukan evakuasi,” jelas Kasi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Bali, A.A. Alit Supartana yang langsung memimpin proses evakuasi di lokasi.
Sekitar pukul 17.30 WITA, tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi korban Saiful namun dalam kondisi meninggal dunia. Selanjutnya jenazah korban dievakuasi menuju RSUP Sanglah dengan menggunakan Ambulance AL Ikhlas Nusa Dua.
“Selama proses evakuasi berlangsung turut melibatkan unsur SAR dari Basarnas Bali, Polsek Kuta Selatan dan Babinsa Benoa,” ungkapnya.
Penulis : Kontributor Denpasar
Editor : Oka Suryawan