
DENPASAR, balipuspanews.com–
Rumah Makan Kebun Sate yang terletak di Jalan Ganetri V Kesiman, Denpasar Timur, kehilangan sejumlah barang-barang elektronik dan uang tunai. Setelah diusut, pria berinisial HA,22, yang berprofesi sebagai tukang kebun.
HA diketahui melakukan pencurian, setelah aksinya terekam kamera CCTV saat menggasak laptop, tablet, uang tunai Rp 1.8 juta. Pelaku HA berdalih aksi pencurian dilakukanya karena butuh uang untuk biaya pengobatan adiknya yang mengalami kecelakaan.
Dalam keteranganya, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi menjelaskan kasus pencurian ini dilaporkan ke Polsek Denpasar Timur oleh pemilik rumah makan, Nyoman Surya Darma. Korban melaporkan kehilangan uang tunai dan barang elektronik di TKP, pada Kamis 27 April 2023.
Sementara hasil penyelidikan Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Denpasar Timur mencurigai pelakunya tukang kebun, HA. Sebab setelah kejadian tukang kebun tersebut menghilang alias tidak kerja lagi.
Apalagi saat rekaman CCTV dibuka dan diperiksa terlihat pelakunya adalah HA.
“Melalui rekaman CCTV terlihat pelakunya tukang kebun, Aril,” ujar AKP Sukadi.
Penyelidikan berlanjut dan HA ditangkap di rumah kosnya di Jalan Jaya Giri, Denpasar Timur, pada Minggu 20 Mei 2023. Pria asal Bondowoso Jawa Timur itu lalu dijebloskan ke rutan mapolsek Denpasar Timur.
Dijelaskanya, modus tersangka datang ke TKP yang saat itu rumah makan sudah tutup. Dia sudah mengetahui situasi di lokasi dan masuk ke rumah makan melalui celah lebar di pinggir pintu.
“Pemilik rumah makan mengalami kerugian Rp 10 juta,” beber Sukadi.
Kepada penyidik, tersangka mengaku terpaksa mencuri karena butuh biaya untuk pengobatan adiknya yang alami kecelakaan. Lantaran biaya rumah sakit sangat tinggi dan pekerjanya hanya sebagai tukang kebun tidak mencukupi membayar sehingga terpaksa mencuri.
“Dia berdalih mencuri untuk biaya adiknya yang mengalami kecelakaan,” tandasnya.
Penulis : Kontributor Denpasar
Editor: Oka Suryawan