JEMBRANA, balipuspanews.com – Peringatan Bulan Bung Karno di Jembrana dilakukan dengan menggelar penghijauan. Sebanyak 1.700 bibit pohon yang bisa digunakan untuk kelengkapan upacara atau bumi banten, ditanam di hutan sekitar Pura Pegubugan, Benel, Desa Maniatutu, Melaya, Jumat (11/6/2021).
Kepala Badan Kesbangpol Pemkab Jembrana I Ketut Eko Susilo Artha Permana mengatakan, bibit pohon gumi banten yang ditanan itu diantaranya cempaka, majegau, pala, juwet, kwanitan, bambu dan lainnya.
Penanaman pohon dalam rangka menyemarakkan Bulan Bung Karno dilaksanakan sebagai bentuk edukasi dan ajakan kepada masyarakat untuk menggalakkan gerakan menanam kembali sebagai bentuk pelestarian hutan.
“Yang dipilih adalah pohon tanaman bumi banten sekaligus melestarikan tanaman-tanaman upakara khususnya kita di Bali,” ujarnya
Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat) mengatajan Bulan Bung Karno yang dirayakan ketiga di Jembrana ini dengan tema Wana Kerthi Taru Prana Bhuana (pohon sebagai nafas kehidupan). Mengingat besarnya peran Bung Karno bagi kemerdekaan Indonesia yang diibaratkan pohon bagi kehidupan.
“Perjuangan Bung Karno ibarat pohon bagi kehidupan, begitu besar perannya. Dan kegiatan tanam pohon ini juga sebagai pengingat bagi kita agar selalu menjaga alam,” ujarnya.
Penulis : Anom
Editor : Oka Suryawan