JEMBRANA, balipuspanews.com – Memperingati Hari Buruh Pemkab Jembrana memberikan vaksinasi Covid-19 bagi 400 buruh pabrik ikan di Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Selasa (4/5/2021).
Buruh tersebut merupakan karyawan dari tiga pabrik yang bergerak disektor pengolahan ikan. Pelaksanaan vaksinasi dipantau Bupati Jembrana I Nengah Tamba, bersama Asisten Administrasi Umum I Ketut Kariadi Erawan serta Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja I Komang Suparta.
Menurut Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja I Komang Suparta pelaksanaan vaksinasi hari ini sesuai arahan Menaker untuk mengisi peringatan May Day dengan kegiatan sosial dan kegiatan kreatif lainnya. Sehubungan dengan situasi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, dipilih kegiatan vaksinasi dengan total sasaran 400 karyawan.
“Kita pusatkan di pengalengan ikan PT Indohamafish. Jadi tidak hanya diikuti karyawan diperusahaan ini saja, tapi juga perusahaan lainnya yang beroperasi di Desa Pengambengan. Sekaligus juga diisi dengan pemberian bingkisan kepada tenaga kerja di Pengambengan yang terdampak Covid-19,” paparnya.
Ia berharap melalui vaksinasi menambah keamanan dan kenyamanan karyawan dalam bekerja.
“Mudah-mudahan dengan vaksinasi ini semua aman, dan kegiatan ini sebagai langkah nyata bersama untuk turut berpartisipasi meringankan beban pekerja/buruh yang terdampak Covid-19,” ujarnya.
Bupati Tamba disela peninjauan mengatakan kegiatan vaksinasi ini tidak hanya serangakaian hari buruh, tapi juga upaya percepatan target vaksinasi di Jembrana. Kegiatan ini sambungnya, juga sesuai tema peringatan Hari Buruh tahun ini, recover together.
“Tema itu mengusung semangat kolaborasi, dalam rangka pemulihan bersama akibat dampak pandemi. Kita dukung dengan percepatan vaksinasi di Jembrana. Setiap hari kita target 1.300 bisa divaksin,” ungkapnya.
Bupati Tamba menjelaskan upaya percepatan itu, tidak hanya berhenti di Pengambengan saja tapi terus bergerak menyasar wilayah lainnya. Terutama difokuskan pada daerah-daerah dengan interaksi tinggi dan padat.
“Kita terus bergerak mendukung target percepatan jumlah vaksinasi itu. Berikutnya menjadi sasaran Kelurahan Loloan Timur, Loloan Barat,” terangnya.
Dukungan serupa juga diharapkannya dari masyarakat agar ikut mensukseskan program vaksinasi. Bupati asal Desa Kaliakah ini menegaskan masyarakat tidak perlu takut divaksin. Terlebih ketakutan itu karena mendapat informasi yang belum pasti.
Pemkab Jembrana juga disebutnya, sudah mendapat tambahan 25.000 vial vaksin AstraZeneca. Sehingga stok vaksin harusnya tercukupi.
“Jangan takut, karena mereka yang divaksin jauh lebih aman dibandingkan dengan mereka yang tidak. Tapi ingat tetap terapkan protokol kesehatan selama masa pandemi,” tegasnya.
Penulis : Anom
Editor : Oka Suryawan