Demi Bangkitnya Pariwisata Bali, Kariyasa Minta Nomor Satukan Sektor Kesehatan

I Ketut Kariyasa Adnyana, Anggota Komisi IX DPR RI Dapil Bali. (Foto Istimewa)
I Ketut Kariyasa Adnyana, Anggota Komisi IX DPR RI Dapil Bali. (Foto Istimewa)

BULELENG, balipuspanews.com – Semenjak adanya Covid-19 melanda pulau dewata Bali sektor pariwisata hampir tidak berjalan selama setahun. Dengan kondisi itu perekonomian dihadapkan dengan dilema antara ekonomi atau kesehatan.

Apalagi Bali hingga saat ini minus diangka 12,5 persen dan Bali masuk dalam salah satu Provinsi paling parah karena dampak Covid-19.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Anggota Komisi IX DPR RI Dapil Bali I Ketut Kariyasa Adnyana usai meresmikan gedung Balai Latihan Kerja (BLK) di Desa Mayong Kecamatan Seririt, Buleleng, Minggu (07/02/2021).

Kariyasa menjelaskan saat ini pihaknya meminta kepada masyarakat agar tetap menomor satukan sektor kesehatan. Sebab dengan hal itu akan berimbas kepada cepat pulihnya sektor pariwisata di Bali. Sehingga apabila masyarakat kompak maka Bali tidak akan terlalu lama terkena imbas Covid-19.

“Tentu ada dilema, tapi kalau ingin Bali ini pulih di sektor pariwisata maka sektor kesehatan ini harus di nomor satukan,” pintanya.

Politikus asal Busungbiu ini pun menghimbau agar masyarakat tetap mengikuti apa yang disarankan pemerintah khususnya di bidang kesehatan agar tetap diperketat. Hal itu ditekankan agar Bali tidak terlalu lama menghadapi Covid-19 dan sektor pariwisata bisa bangkit kembali.

“Kami menghimbau masyarakat agar apa yang menjadi saran pemerintah dengan protokol kesehatan lebih ketat dilakukan, jangan sampai nanti terlalu lama Bali ini menghadapi Covid tapi tidak selesai selesai,” imbuhnya.

Tak hanya itu, Ia mengaku saat ini dirinya terus berjuang di pusat untuk program-program kesehatan agar semuanya bisa dipenuhi khususnya untuk di Provinsi Bali. Bahkan pihaknya akan membicarakan dengan Komisi X DPR RI agar vaksin banyak diperuntukkan untuk Bali sehingga pariwisata bisa kembali pulih perlahan.

“Kalau bisa pariwisata ini prioritas juga. mereka diberikan swab gratis. Nanti juga kita bicarakan dengan teman-teman di Komisi X untuk mendorong agar vaksin itu banyak diperuntukkan untuk Bali,” tandasnya.

Penulis : Nyoman Darma 

Editor : Oka Suryawan

Redaksi | Pasang Iklan | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik | Privacy Policy | Copyright | About Us
Member of
Exit mobile version