
BANJAR, balipuspanews.com — Sejumlah generasi milenial tergabung dalam semeton ‘poleng’ (Persatuan Anak Buleleng) mengikuti Pendidikan Politik digelar Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Buleleng. Pendidikan politik menghadirkan Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gde Lidartawan selaku narasumber, bertempat di Desa Gobleg, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Selasa (31/12) sore.
Ketua DPC Demokrat Buleleng, Luh Gede Herryani mengatakan, digelarnya pendidikan politik di penghujung tahun 2019 kali ini, pihaknya memang sengaja mengundang kalangan remaja milenial. Harapannya, akan muncul kader-kader potensial yang mampu memiliki jaringan sebagai mesin partai yang efektif atau menjadi patron politik yang potensial dalam setiap perhelatan politik di Kabupaten Buleleng.
“Pertama, pendidikan politik ini sebagai ajang konsolidasi partai menyongsong tahun baru 2020. Kedepan, kita (Demokrat Buleleng) berupaya membangun lini masa yang setia dan militan menyasar remaja milenial. Kita kenalkan seperti apa sih politik itu, jangan sampai nantinya mereka malah alergi dengan istilah politik. Remaja milenial ini kita gembleng (didik) sesuai jargon partai Demokrat yakni, bersih, cerdas dan santun,” ungkap Herryani.
Nah, berkaca pada merosotnya separuh raihan kursi Partai Demokrat, semula enam (6) turun menjadi tiga (3) kursi di DPRD Buleleng dalam Pileg 2019 lalu, Herryani pun lantas melakukan beberapa pembenahan strategi di internal partai berlogo bintang mercy itu, untuk mendongkrak raihan kursi di Pileg 2024 mendatang.
“Kita kan tahu, hampir semua remaja milenial pegang gadget (Handphone), meraka masing-masing memiliki akun di sosial media seperti Instagram, Facebook, Twiter ataupun Youtube. Saya rasa itu (medsos) sangat bagus dan efektif dijadikan sebagai sarana kampanye menggaet pemilih milenial di Pileg 2024 mendatang, terlebih nantinya ada rencana dari KPU Bali meminimalisir penggunanan baliho sebagai sarana kampanye,” terangnya.
Selain itu, notaris kondang di Bali itupun memiliki gagasan mengajak kader Demokrat Buleleng melakukan kunjungan ke Rumah Pintar Pemilu (RPP) di kantor KPU Buleleng.
“Kita akan rancang para kader milenial partai mengikuti pendidikan di rumah pintar KPU. Ini sangat bagus agar mereka nantinya mendapat pengetahuan, pemahaman dan membangun inspirasi. Apalagi, seperti disampaikan oleh Pak Lidartawan saat pendidikan politik bahwa di rumah pintar disediakan ruang pameran, penayangan audio visual juga ada ruang diskusi. Nanti kita pasti agendakan berkordinasi dengan masing-masing PAC,” tutupnya.
Sejumlah kader Partai Demokrat Buleleng duduk selaku Anggota DPRD Buleleng, seperti Gusti Agung Ngurah Putra Sudewa dan Kadek Sumardika nampak hadir dalam acara Pendidikan Politik tersebut.