Kamis, Maret 28, 2024
BerandaBulelengDesak Made Rita Dilepas Ikuti Kejuaraan Panjat Tebing Asia Youth di China

Desak Made Rita Dilepas Ikuti Kejuaraan Panjat Tebing Asia Youth di China

Singaraja, balipuspanews.com –Prestasi olahraga panjat tebing Kabupaten Buleleng kian bersinar. Salah satu atlet binaan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Buleleng, Desak Made Rita Kusuma Dewi dipercaya memperkuat Timnas Indonesia dalam kejuaraan Panjat Tebing Asian Youth di Chong Ging China, pada tangal 1-4 November 2018 mendatang.

Pelepasan atlet panjat tebing Buleleng, Desak Rita menuju China, dilaksanakan ditengah acara pembukaan Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Panjat Tebing Kabupaten Buleleng 2018, di venue climbing wall Lapangan Bhuana Patra Singaraja, Kamis (25/10/2018) pagi.

Ketua Umum FPTI Buleleng, Dr. Wahjoedi dalam sambutannya menyatakan bersyukur dan berterima kasih kepada ikatan orang tua atlet (IOA) dan guru pembimbing olahraga yang telah mendukung para anak didiknya hingga mewujudkan prestasi terbaik bagi Panjat Tebing Buleleng.

Prestasi membanggakan diraih dua atlet FPTI Buleleng pada Kejurnas Panjat Tebing Junior Kelompok Umur (KU) tahun 2018 yang digelar pada tanggal 22-29 September 2018 di Pematang Reba, Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu Riau. Dari raihan tiga medali emas yang mengantarkan FPTI Bali meraih peringkat ketiga dalam kejuaraan tersebut, dua medali emas dipersembahkan atlet panjat tebing Buleleng.

Membawa nama FPTI Provinsi Bali, saat itu Desak Made Rita Kusuma Dewi meraih 2 medali emas pada nomor Speed World Record Youth A Putri dan Boulder Youth A Putri, 1 medali perak di nomor Lead Youth A Putri dan 1 medali perunggu pada katagori Combien Putri. Sementara Ida Bagus Kade Putra Pradika yang kali pertama turun di ajang kejuaraan nasional berhasil merebut 1 medali perak.

BACA :  Remote Ditaruh di Dashboard Depan, Nmax Hilang Saat Terparkir di Halaman Rumah

Dengan keberhasilan tersebut Desak Made Rita dipercaya memperkuat Timnas Indonesia pada Kejuaraan Panjat Tebing Asian Youth di China. Hal ini menurut Ketum FPTI Buleleng, Wahjoedi agar mampu menjadi cambuk bagi segenap atlet panjat tebing Buleleng dan tidak menjadikan sombong diri bagi yang telah berprestasi.

“Atas perjuangan keras atlet kita, saat ini kita dibolehkan melepas atlet untuk mewakili Indonesia pada kejuaraan junior tingkat Asia yang akan dilakukan di China tanggal 1 sampai 4 November 2018. Mohon ini tidak menjadi bagian kami menjadi sombong, justru ini menjadi cambuk bagi kami untuk lebih sederhana, lebih bekerja keras lagi,” ucap Wahjoedi.

Sekretaris Umum KONI Buleleng Wayan Merta yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan, perkembangan prestasi panjat tebing Buleleng luar biasa dan mampu bersaing dengan 8 kabupaten/kota lainnya di Bali.

“Ini menandakan bahwa kompetisi dan tingkat disiplin latihan di masing-masing cabang dan masing-masing club untuk mengikuti program kegiatan pengkab sudah bisa berjalan dengan lancar. Terbukti anak kita sekarang tampil ke China mewakili Indonesia, kita doakan secara bersama-sama semoga anak kita yang mewakili Indonesia ini bisa berhasil,” ucap Merta.

BACA :  Lomba Kreasi Inovasi Daerah, Pemkab Buleleng Siapkan Hadiah Puluhan Juta

Sementara Kabid Pemuda dan Olahraga Putu Sriyasa dalam sambutannya mewakili Kadis Dikpora, Gede Suyasa untuk membuka kegiatan Porjar Panjat Tebing Kabupaten Buleleng 2018 menyatakan, panjat tebing termasuk deretan cabang olahraga yang paling banyak menyumbangkan medali pada Porjar Bali 2018 lalu. Panjat Tebing Buleleng meraih 6 medali emas, 6 perak dan 2 perunggu.

“Dari raihan prestasi yang sudah bisa diraih pada saat Porjar 2018 lalu, panjat tebing merupakan salah satu cabor yang bisa meraih medali cukup membanggakan sehingga peringkat Buleleng untuk di Porjar 2018 masih bisa meraih posisi ketiga dan peraihan medali juga bisa meningkat,” ucap Sriyasa.

Ketua panitia Porjar Panjat Tebing Kabupaten Buleleng 2018, Putu Dasthika Maya menjelaskan, kegiatan ini merupakan seleksi atlet yang akan diturunkan pada Porjar Bali 2019. Kegiatan yang berlangsung 5 hari mulai 25 hingga 29 Oktober 2018, diikuti 180 peserta berasal dari 20 sekolah tingkat SD, 7 sekolah dari tingkat SMP serta 5 sekolah di tingkat SMA/SMK. Adapun nomor yang dilombakan yakni lead, boulder dan speed classic, dengan memperebutkan 30 medali emas, 30 medali perak dan 30 medali perunggu.

BACA :  Pemudik Mulai Padati Pelabuhan Celukan Bawang

Biodata

Desak Made Rita Kusuma Dewi
Sambangan, 24 Januari 2001
Orangtua : I Dewa Putu Sekar & Jro Komang Sariartini
Anak kedua dari 3 bersaudara
Kelas XII TKJ I SMK Negeri 3 Singaraja
Hobby : Olahraga

Prestasi
Kejurnas KU di Karimun Batam Desember 2014
1 medali Perunggu di nomor Speed Classic Spider Kid A Putri

Porprov 2017 di Gianyar
2 medali Perak
Speed Track
Speed Classic

dan 1 Perunggu
Lead beregu putri

Porjar Bali 2018
3 Emas
Bouler SMA putri
Speef classic
Speed campuran

1 Perak di nomor Lead

Kejuaraan Internasional khusus Boulder
Zainal Tayeb Cup Badung di Kuta thn 2018
1 Perunggu di nomor Boulder

Seri 1 Sirkuit Panjat Tebing Bali 2018 di Denpasar
3 Emas
Speed Classic
Lead
Boulder youth A putri

Seri 2 Sirkuit Panjat Tebing Bali 2018 di Gianyar
3 emas
Speed Record
Lead
Boulder youth A putri.

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular