JEMBRANA, balipuspanews.com- Kasus gigitan anjing di Jembrana kembali menelan korban jiwa. Kali ini seorang balita warga Desa Banyubiru.
Balita berusia 2 tahun itu meninggal di RSU Nevada pada Senin (16/5/2022).
Direktur RSU Negara Night Putu Eka Indrawati, Selasa (17/5/2022) menyampaikan, pada Selasa (5/4/2022) balita itu digigit anjing tetangganya.
Kasus gigitan anjing itu kemudian dilaporkan ke puskesmas yang kemudian dilakukan penanganan dan obsevasi.
Kemudian anjing yang mengigit itu pada Minggu (10/4/2022) diketahui hilang. Lalu hilangnya anjing yang didiga tertular rabies itu dilaporkan kemudian puskesmas dan dilakukan observation lagi.
Lalu pada Jumat (12/5/2022) balita yang tergigit mengalami keluhan panas, gelisah dan muntah setiap diberikan munum.
“Juga hiperaktif, menangis jika ketemu orang banyak dan panik, ” ujarnya.
Keesokan harinya balita itu kemudian diberikan VAR 1 di puskesmas. Balita korban gigitan itu pada Sabtu (14/5/2022) dilarikan ke IGD RSU Negara karena semakin gelisah dan audan dua hari tidak tidur.
“Setelah dirawat kondisinya menurun dan akhirnya meninggal dunia,” ungkapnya.
Penulis: Anom
Editor: Oka Suryawan