Diduga Frustasi Penyakit Diabetesnya Tak Kunjung Sembuh, Pria asal Melaya Ini Nekat Gantung Diri

Tim Inafis Polres Jembrana dan petugas Medis memeriksa korban gantung diri, MR
Tim Inafis Polres Jembrana dan petugas Medis memeriksa korban gantung diri, MR

NEGARA, balipuspanews.com-Jalan pintas ditempuh MS, pria berusia 46 tahun asal desa Ekasari, Melaya, Jembrana, Bali. Diduga frustasi penyakit diabetesnya tak kunjung sembuh, MS nekat gantung diri dengan selendang kuning di gudang belakang rumahnya, Sabtu (20/3/2021) sore.

Kali pertama tubuh korban ditemukan oleh putranya, KI,16, dan KP,19, saat keduanya pulang dari kebun.

Kapolsek Melaya Kompol Anwar Sasmito menyampaikan, pada Sabtu sekitar pukul 17.15 wita, kedua putra korban baru pulang dari kebun. Sampai dirumah mereka tidak menemukan ayahnya.

Melihat rumahnya sepi, kakak beradik itu lalu mencari ayahnya disekitar rumah, namun tidak ditemukan. Mereka kemudian melakukan pencarian ke belakang rumah.

“ Saat masuk ke gudang mereka terkejut melihat ayahnya tergantung di kayu lambang bangunan gudang itu,”ujarnya.

Baca Juga :  Ditawari Pekerjaan, Sepeda Motor Digondol

Melihat ayahnya tergantung dengan leher terjerat selendang warna kuning dan sudah meninggal, kedua anaknya langsung berteriak minta tolong sehingga warga berhamburan datang ke lokasi.

Jenazah korban kemudian diturunkan lalu diperiksa tim Inafis Polres Jembrana dan petugas Medis. Dari hasil pemeriksaan, korban murni mengakhiri hidupanya dengan gantung diri, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda kekerasan, dan pihak keluarga mengikhlaskan kejadian tersebut serta menolak diadakan otopsi.

“ Menurut keterangan anaknya, kalau ayahnya sering mengeluhkan sakit dan mengalami depresi dikarenakan sakit diabetes menahun dideritanya tidak kunjung sembuh,” jelasnya.

Penulis : Anom

Editor : Oka Suryawan