Diduga Frustasi Penyakitnya Tak Kunjung Sembuh, Sopir Pabrik Ini Nekat Gantung Diri

Proses evakuasi jenazah korban oleh Polisi untuk dibawa ke RSUP Sanglah Denpasar
Proses evakuasi jenazah korban oleh Polisi untuk dibawa ke RSUP Sanglah Denpasar

SANUR, balipuspanews.com – Jalan pintas ditempuh Hrt, sopir berusia 72 tahun yang bekerja di salah satu pabrik es di jalan By Pass Ngurah Rai, Denpasar Selatan. Hrt ditemukan gantung diri oleh R, salah satu karyawan pabrik es lainnya sekitar pukul 09.30 Wita, Selasa (12/01/2021).

Menurut Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu Sukadi, menyebutkan, saksi yang tinggal di Jalan Kresek Gang Ikan Tuna II Denpasar Selatan ini masuk kerja seperti biasanya. Sekitar pukul 09.30 Wita, saksi akan membuat laporan Kas harian.

“Ruangan saksi persis berada di ruangan sebelah kamar atau mess korban,” ungkap Iptu Sukadi, Selasa (12/01/2021).

Namun, saat melintas ke kamar korban, saksi R melihat ada kursi plastik warna merah di depan kamar korban. Saksi sebenarnya penasaran ingin melihat karena selama ini korban yang bertugas sebagai sopir pabrik itu selalu mengeluh sakit batuk.

Baca Juga :  Terbentur Medan, Petugas Damkartan Karangasem Kesulitan Padamkan Api di Bukit Kelindang Terbakar

Hanya saja, sampai di depan pintu, saksi kaget melihat korban sudah dalam keadaan posisi tergantung didepan pintu kamar. Korban mengenakan celana pendek warna cream kecoklatan dan baju kaos putih.

Melihat itu, saksi terperanjat kaget dan buru-buru lari memberitahukan ke teman-teman kerjanya bahwa korban gantung diri.

“Korban meninggal tergantung di pintu menggunakan seutas tali plastik warna biru dengan posisi badan mengarah ke selatan, dan kaki sedikit menekuk,” beber Iptu Sukadi.

Sementara, dalam keterangan saksi cucu korban, H,32, ia mengaku mendapat telpon dari temannya di kantor bahwa kakeknya gantung diri di Mess Pabrik Es. Selanjutnya ia bergegas ke TKP dan mendapati kebenaran bahwa kakeknya sudah merengang nyawa.

Baca Juga :  Program Hibah Bina Desa, PKM Kembali Lanjutkan Pengemasan dan Aromaterapi VCO

Tidak tega melihat kakeknya tergantung, saksi melepas ikatan tali di pintu lalu menidurkannya di kasur. Beberapa saat kemudian Polisi datang dan mengevakuasi jenazah ke RSUP Sanglah Denpasar.

“Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, motif bunuh diri masih diselidiki,” tutur Iptu Sukadi.

Penulis : Kontributor Denpasar 

Editor : Oka Suryawan