JEMBRANA, balipuspanews.com– Amik,72, sempat kebingungan karena Sumiyati,92, tidak ada ditempat tidurnya saat dia kembali dari minum obat dikamar. Ternyata nenek yang akan dimandikannya itu sudah nyebur di sumur.
Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (30/9/2023) pagi di sumur milik AmikĀ di Banjar Melaya Pantai, Desa Melaya, Kecamatan Melaya itu berawal dari sekitar pukul 08.30 Wita, Amik dan Sumiyati berada di dalam Amik. Saat itu Sumiyati menyampaikan kepada Amik kalau dia mau mandi.
AmikĀ menjawab “Sabar saya minum obat dulu” setelah itu Amik ke dalam kamar untuk minum obat.
“Setelah selesai meminum obat korban dilihat tidak lagi berada di tempat tidur,” ujar Kapolsek Melaya, AKP I Putu Raka Wiratma.
Melihat nenek Sumiyati tidak ada ditempat tidurnya Amik lalu mencari di dalam rumah, halaman depan dan belakang rumah. Pada saat mencari di belakang rumah dilihat sepasang sandal jepit milik korban berada di samping sumur. Anik juga melihat tutup sumur yang terbuat dari besi sudah dalam keadaan bergeser/terbuka.
“Melihat itu dia memberitahukan keluarga dan masyarakat sekitar rumah,” jelasnya.
Karena diduga kuat nenek Sumiyati nyebur kedalam sumur, pihak kelurga kemudian melaporkan ke polisi. TimĀ Basarnas Jembrana yang dihubungi kemudian datang ke TKP untuk melakukan evakuasi terhadap Sumiyati yang berada di dalam sumur.
Setelah dilakukan evakuasi oleh Basarnas Sumiyati di temukan di dalam sumur dengan posisi tenggelam dalam air dan dalam keadaan sudah meninggal dunia.
Dari pemeriksaan medis tidak ditemukan bekas kekerasan ditibuh Sumiyati. Hanya ada luka lecet tungkai depan kanan sepanjang 1,5 cm.
“Dari keputusan keluarga korban, kejadian ini dianggap sebagai musibah dan mengikhlaskan atas meninggalnya korban. Keluarga juga tidak mau melakukan otopsi terhadap korban,” ungkapnya.
Penulis: Anom
Editor: Oka Suryawan