Selasa, April 16, 2024
BerandaJembranaGenjot Produksi Kakao Unggul, Jembrana Jalin Kerjasama dengan Puslitkoka

Genjot Produksi Kakao Unggul, Jembrana Jalin Kerjasama dengan Puslitkoka

JEMBRANA, balipuspanews.com– Upaya untuk meningkatkan produksi Kakao terus dilakukan Pemkab Jembrana. Termasuk dengan menjalin kerjasama dengan Pusat Penelitian Kopi dan Kakao (Puslitkoka) Jember, Jawa Timur.

Kerjasama tersebut untuk menguatkan keberadaan kakao sebagai komoditi unggulan ditandai penandatangan MOU (Memorandum of Understanding) oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba bersama Kepala Puslit Kopi & Kakao Indonesia, Dini Astika Sari diaula rapat Puslit Kopi & Kako Indonesia Jember, Rabu (12/10/2022).

Usai penandatangan MoU, bupati yang didampingi Asisten II I Gusti Ngurah Sumber Wijaya beserta kepala OPD terkait diajak untuk melihat secara bagaimana ekosistem yang sudah terbentuk dengan baik.

Mulai dari pembibitan, pengolahan hingga menjadi produk yang sudah jadi. Selain itu, melihat langsung bibit yang akan diambil dari Puslitkoka untuk menggenjot produksi kakao di Jembrana.

Sebanyak 50 ribu bibit diambil Pemkab Jembrana bersumber dari APBD. Sisanya sebanyak 300 ribu bibit akan diambil dari bantuan Kementerian Pertanian.

”Bibit itu akan disalurkan untuk  mewujudkan Kabupaten Jembrana sebagai daerah penghasil kakao di dunia. Maka kita bekerjasama dengan Puslitkakao, memperbanyak bibit untuk disalurkan ke Jembrana. Tentunya bibit yang kita ambil, bibit dengan varietas unggul, tahan juga dengan penyakit,”ujarnya.

BACA :  Wujudkan Jembrana Jadi Kota Barometer Otomotif di Bali, Pemkab Jembrana Akan Bangun Sirkuit Road Race

Bupati juga mengaku bersyukur kakao Jembrana dilirik buyer-buyer dunia dengan datang langsung ke Jembrana. Hanya saja Ia masih melihat kekurangan dari sisi itu.

“Kita belum punya supply yang optimal. Kalau dari sisi aroma kita sudah juara, kebutuhan akan ekspor terus meningkat. Sehingga dengan kerjasama ini kita harapkan produksi akan makin optimal, tentunya dari bibit yang menghasilkan kakao berkualitas juara,“ungkapnya.

Bupati Tamba menyampaikan kekagumannya terhadap apa yang di lihat di Puslitkoka Indonesia ini. Disamping menjadi pusat penelitian, juga berjalan sebagai wahana agrowisata.

Pihaknya ingin hal seperti ini juga diterapkan di Kabupaten Jembrana apalagi kakao Jembrana juga sudah sangat dikenal oleh dunia dan sebagai persiapan menyambut Jembrana Emas 2026.

“Astungkara dari kerjasama ini hasilnya akan baik mendukung Jembrana emas 2026. Menghasilkan produk kakao berkualitas baik. Dari sisi kualitas dan aroma, termasuk kuantitasnya. Kita akan suguhkan cokelat pada tamu tamu yang datang ke Jembrana,” ungkapnya.

Sementara Kepala Puslit Kopi & Kakao Indonesia, Dini Astika Sari mengatakan atas kerjasama dengan Pemkab Jembrana ini merupakan suatu kehormatan bisa terus bersinergi.

BACA :  Perwakilan Kecamatan Sukawati Terpilih Sebagai Jegeg-Bagus Gianyar Tahun 2024

“Bagi kami kerjasama ini merupakan sinergi yang luar biasa. Komitmen bersama membangun petani petani mandiri di Kakao,“ tandasnya.

Penulis: Anom
Editor: Oka Suryawan

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -
TS Poll - Loading poll ...

Most Popular