JEMBRANA, balipuspanews.com– Hujan yang sering mengguyur wilayah Jembrana tampaknya membuat sarang persembunyian ular kemasukan air. Sehingga banyak ular yang keluar sarang lalu masuk ke pemukiman warga.
Seperti yang dialami I Ketut Suarsana, 50, warga Banjar Tengah desa Mendoyo Dangin Tukad, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana. Saat bangun pagi Selasa (29/11/2022) dia dikagetkan karena tiba-tiba seekor ular piton sudah berada di teras rumahnya.
Melihat ada ular masuk kerumahnya, Suarsana kemudian menghubungi I Ketut Saswiardika salah satu anggota pemadam kebakaran (Damkar) Pemkab Jembrana. Saswiardika lalu menghubungi kantor Damkar Pemkab Jembrana.
“Regu dua kemudian menuju ke lokasi untuk melakukan penanganan,” ujar Kasi Damkar Satpol PP Pemkab Jembrana Kadr Bagus Darmawan.
Untuk menangkap ular piton sebesar lengan itu, petugas Damkar tidak mengalami kesulitan. Hanya butuh waktu 45 menit ular piton dengan panjang 1,5 meter dan berat 2 Kg
itu berhasil ditangkap dan diamankan.
“Ular piton itu sudah kita amankan di kantor. Selanjutnya kita serahkan ke BKSDA, ” jelasnya.
Penulis: Anom
Editor: Oka Suryawan
