KARANGASEM, balipuspanews.com – Hujan lebat yang mengguyur kawasan lereng Gunung Agung Kamis (2/1/2020) sore membuat Tukad Panti yang berada diperbatasan Dusun Geriana Kangin dan Geriana Kauh, Desa Duda Utara, Selat, Karangasem kembali dialiri banjir lahar hujan.
Aliran lahar hujan mulai diketahui mengalir sekitar pukul 15.30 wita. Saat itu cuaca diseputaran Desa Duda Utara dalam kondisi mendung dan hujan gerimis.
“Sempat terdengar suara gemuruh dari hulu, saya kira ada apa. Beberapa saat kemudian ternyata tiba – tiba ada gentuh (aliran air),” ungkap Dedi Artadi salah seorang warga yang sedang beraktivitas di dekat alur sungai tersebut.
Ia juga sempat merasa khawatir, karena aliran air tiba – tiba membesar dari hulu, bahkan Dedi juga berpikir mencari jalur alternatif ke tempat lebih tinggi apabila aliran air semakin membesar dan melewati badan sungai.
Sementara itu, warga kedua dusun yang dipisahkan oleh aliran Tukad Panti ini kini juga bisa bernafas lega, pasalnya jembatan permanen sudah rampung dan bisa dilalui meski dalam kondisi sungai teraliri banjir lahar hujan.
Bahkan, jembatan ini juga menjadi tempat warga untuk menonton aliran lahar hujan berwarna coklat pekat yang mengalir dibawahnya.(igs/tim/bpn)
