KUTA, balipuspanews.com – Forum Kebijakan Global Pengurangan Risiko Bencana (Global Platform for Disaster Risk Reduction/GPDRR) 2022 akan berlangsung pada 23-28 Mei mendatang di Nusa Dua Bali.
Imigrasi Bali terus melakukan persiapan dan pengecekan untuk kelancaran penyelenggaraan acara. Bahkan Imigrasi telah bersinergi dengan instansi lain seperti TNI-Polri untuk bersama-sama membantu mensukseskan pertemuan bergengsi yang nantinya akan mengharumkan nama Indonesia khususnya Bali.
Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Sugito turut mendampingi kunjungan Kapolda Bali Irjen. Pol. Putu Jayan Danu Putra beserta jajaran, Danlanud I Gusti Ngurah Rai Kolonel PNB Putu Sucahyadi beserta jajaran.
Termasuk Kepala Avsec Bandara Ngurah Rai di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Ngurah Rai. Rombongan pejabat ini melakukan peninjauan kesiapan personil dalam perhelatan GPDRR 2022.
Sementara rombongan tersebut melakukan monitor alur datangnya delegasi. Dimulai dari pendaratan pesawat, konter pembelian voucher VOA, konter pemeriksaan berkas kesehatan KKP, konter Imigrasi, penanganan Bagasi, konter Bea dan Cukai.
Hingga dengan tempat penjemputan delegasi di area pick up zone Terminal Kedatangan Internasional.
Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Sugito menyampaikan kesiapan pegawai Imigrasi Ngurah Rai dalam menyambut kedatangan delegasi GPDRR.
“Kami sudah menyiapkan konter khusus untuk para delegasi di Bandara, kemudian di tempat acara sudah ada 50 pegawai Imigrasi yang turut membantu proses registrasi delegasi,” ungkap Sugito.
Menurutnya, pertemuan GPDRR 2022 diperkirakan akan dihadiri oleh 4000 peserta offline dan 2000 peserta online dari 193 negara.
Mereka yang sudah berpengalaman dalam penanganan bencana seperti Pemerintah RI, PBB, Organisasi dan Institusi Internasional, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Ilmuwan/Akademisi dunia.
“Diperkirakan ada 28 negara yang akan diundang serta pejabat setingkat Kepala Negara/Pemerintahan beserta Sekretaris Jenderal PBB,” ujarnya.
Penulis : Kontributor Denpasar
Editor : Oka Suryawan