
JEMBRANA, balipuspanews.com– Pemkab Jembrana terus berupaya meningkatkan kemandirian serta kesejahteraan petani agar mendapat dukungan kementerian BUMN untuk merealisasikan konsep corporate farming.
Lokasi yang dipilih yakni Subak Tibu Beleng, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana.
Konsep ini selain dibantu Kementerian BUMN melalui Bank Mandiri juga melibatkan subak, perumda, sehingga sama sekali tidak keluar biaya APBD namun dukungan dana dari CSR Bank Mandiri.
Tahap awal, CSR dari bank plat merah itu akan direalisasikan berupa pembangunan Rice Milling Unit (RMU) berskala modern.
Bantuan RMU CSR dari Bank Mandiri pusat ini sekaligus satu satunya di Bali yang diturunkan di Kabupaten Jembrana. Sementara untuk estimasi nilai CSR yang diberikan sebesar Rp 15 miliar.
”Memang ini merupakan proyek satu-satunya yang kita akan kerjakan di Bali. Proyek seperti ini kita (Bank Mandiri,red) baru dua yang kita bangun dan itu ada di daerah Jawa, bahkan secara managemen pengelolaan dengan pola teknologi telah berjalan dengan baik,” ujar Hendrianto Setiawan, Goverment Project Bank Mandiri usai melakukan peninjauan lapangan bersama Bupati Jembrana, I Nengah Tamba di balai Subak Tibubeleng, Kamis(20/1/2022).
Menurut Hendrianto dipilihnya Jembrana untuk dibangun CSR dari Bank Mandiri pusat yakni, RMU modern lantaran komoditas padi di Kabupaten Jembrana sangat potensial.
”Selain Kabupaten Jembrana komoditas padinya sangat potensial juga komitmen pak bupati, aparat pemda termasuk komitmen krama subak Jembrana itu sangat tinggi,”tegasnya.
Terkait dengan rencana pembangunan RMU, dipastikan dalam waktu cepat segera direalisasikan.
”Harapan kita semoga semuanya bisa dilancarkan sehingga dalam waktu singkat dapat diwujudkan. Harapan kita, dengan dibangunnya RMU skala modern ini kita harapkan mampu mendorong petani agar menjadi petani yang modern, produktif dan bisa mensejahterkan para petani itu sendiri,”terngnya.
Sementara, Bupati Jembrana, I Nengah Tamba mengatakan, bantuan CSR dari Kementerian BUMN melalui Bank Mandiri pusat itu berawal dari diskusi dengan Menteri BUMN Eric Tohir.
”Sebelumnya kami lakukan diskusi dengan pak Menteri Eric Tohir. Saat ini Bank Mandiri dalam bentuk CSR akan membantu para petani kita yang ada di Kabupaten Jembrana. Tadi kita jadikan percontohan awal adalah subak Tibu Beleng, Desa Penyaringan Kecamatan Mendoyo,”ujarnya.
Namun, secara detail dan teknis terkait kapasitas dan kebutuhan lokasi dan perencanaan gedung masihdi sesuaikan.
“Tetapi CSR yang akan dibangun disini sudah sangat tepat,”tegasnya.
Soal teknis dari fisik bangunan, Bupati Tamba menuturkan tidak saja semata dibangun RMU tetapi juga mengambil konsep tematik tourism.
”Seluruh bangunan yang nanti kita bangun ini sama sekali tidak mengambil dana dari APBD. Disini bukan saja kita bicara RMU namun juga tematic tourism. Ini kita juga akan jadikan ekowisata ,” pungkasnya.
Penulis: Anom
Editor: Oka Suryawan