Berita Bola, Barcelona – Joan Laporta muncul, dua bulan setelah pecahnya ‘kasus Negreira’, untuk memberikan penjelasan tentang pembayaran kepada wakil presiden Komite Teknis Wasit.
Namun presiden Barcelona menggunakan pembelaannya untuk menyerang mereka yang selama ini telah mengambil tindakan hukum atau berbicara secara terbuka tentang kasus tersebut.
Laporta yang sangat keras telah membuat tuduhan dan pukulan pada orang dan organisasi seperti Real Madrid, yang telah mengambil bagian dalam kasus tersebut atau, seperti Javier Tebas, telah mengkritik tindakan klub.
Dan dia telah mengancam dengan “sanksi astronomis” orang-orang yang darinya dia akan menuntut ganti rugi. Ada juga, dengan mengabaikan, pesan untuk Aleksander Ceferin dan UEFA, badan yang tampaknya lebih dekat untuk memberikan sanksi kepada Barcelona dan membiarkan mereka tanpa berkompetisi di Eropa musim depan.
Serangan keras terhadap Real Madrid
Laporta telah menghidupkan kembali “tim rezim” dan mengacu pada “tujuh dekade” untuk berbicara tentang bantuan wasit ke Real Madrid.
“Saya ingin merujuk pada kehadiran klub, dengan sendirinya, sebagai jaksa penuntut swasta dalam persidangan. Klub yang mengatakan merasa dirugikan. Klub yang selalu diunggulkan oleh keputusan wasit. Telah dianggap sebagai tim dari rezim, karena kedekatannya dengan kekuatan politik dan ekonomi,” Laporta memulai.
“Saya pikir perlu diingat bahwa selama tujuh dekade, sebagian besar presiden cta adalah mantan mitra, mantan pemain atau mantan manajer real madrid. Selama 70 tahun, orang-orang yang menunjuk mereka yang harus memberikan keadilan di lapangan adalah mantan mitra, mantan pemain atau mantan manajer real madrid. dalam beberapa kasus, semuanya pada saat yang sama. agar klub ini maju dan mengatakan bahwa merasa dirugikan oleh periode olahraga terbaik di barcelona sejarah? percobaan ini akan berfungsi untuk mengekspos mereka. itu adalah latihan sinisme yang belum pernah terjadi sebelumnya.”
dia mengarahkan jarinya langsung ke javier tebas
serangan terhadap tebas bersifat frontal, menunjuk dan menyapanya secara langsung: “Saya ingin menuding presiden LaLiga, yang telah menunjukkan kurangnya profesionalisme,” kata Laporta.
“Dia telah menyumbangkan dokumentasi untuk kasus dengan data yang salah. Saya memintanya untuk bertahan dengan inkontinensia verbal ini. Itu tidak membantu kompetisi yang dia wakili dan memvalidasi hipotesis yang salah.”
ancaman “klaim astronomi”
presiden barcelona membela diri dalam beberapa kesempatan terhadap kritik, informasi dan pendapat yang diungkapkan selama dua bulan terakhir. dan dia mengancam klaim di pengadilan: “Kerugian moral itu penting. Kami mengambil tindakan hukum untuk membela kehormatan klub. Kami akan terus melakukannya. Kami akan menuntut ganti rugi. Mereka dapat dihitung secara ekonomis dan dapat untuk astronomi jumlah.”
Laporta berterima kasih kepada sejumlah organisasi atas kehati-hatian mereka dalam kasus ini dalam sebuah pidato di mana, secara jelas dan tanpa sengaja, dia meninggalkan pesan untuk UEFA Ceferin, ketika kemungkinan sanksi yang akan mencegah Barcelona bermain di Eropa musim depan semakin dekat.
“Ada orang-orang yang bertindak dengan kehati-hatian dan tanggung jawab yang dituntut oleh posisi mereka. Misalnya presiden RFEF, presiden CSD. Tuan Rubiales dan Tuan Franco. Juga, Presiden Infantino, yang telah mempertahankan sikap yang sesuai dengan posisi mereka . Mereka tidak ikut dalam hukuman mati tanpa pengadilan. Saya berterima kasih atas posisi mereka,” katanya.
