BOGOR, balipuspanews.com – Untuk mengurai banyaknya masalah dalam menghadapi mudik Lebaran 2023, pemerintah juga telah banyak menyiapkan strategi dan segala sesuatu yang ditujukan untuk terwujudnya keamanan, kenyamanan dan kelancaran para pemudik.
Salah satunya, memfungsikan sejumlah ruas tol yang proses pembangunannya sudah hampir rampung.
“Jadi banyak ruas-ruas tol baru dibuka untuk membantu kelancaran arus mudik,” ungkap Anggota Komisi V DPR RI, Eddy Santana Putra disela-sela acara buka puasa bersama dan silaturahmi dengan masyarakat dan konstituen di Kp. Peundeuy, Desa Pandansari Ciawi, Bogor, Minggu (16/4/2023).
Acara juga diikuti Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bogor dari Fraksi Partai Gerindra, Tuti Alawiyah dan pengurus SAHATI.
Lebih jauh Eddy melanjutkan, dari pengamatannya kebijakan memfungsikan ruas tol yang masih dalam proses pembangunan itu ternyata memberi dampak baik bagi kelancaran arus mudik.
Ia mengaku bersyukur, belum sejumlah ruas tol juga mulai difungsikan. Misalnya Tol Caringin-Cibadak di ruas tol Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi) yang ruasnya sudah semakin panjang karena kebijakan ini.
“Tapi nanti setelah lebaran di tutup lagi. Karena itu belum selesai tapi sudah bisa dipakai. Di Palembang juga ada ruas tol Indralaya-Prabumulih, juga sudah bisa difungsionalkan dibuka untuk sementara,” kata Anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra ini.
Selain itu, ruas tol Semarang-Solo juga dapat difungsikan sementara. Juga ruas tol Cipendawu, juga difungisonalkan dibuka sementara.
Strategi lain yang juga mampu mengurai masalah adalah terjadinya penumpukan kendaraan-kendaraan yang biasanya terjadi di pintu tol.
“Nah ini untuk mengatasinya nanti akan akan diperbanyak petugas-petugas di pintu tol agar pembayaran tol di permudah. Jadi pembayaran bukan di pintunya saja tetapi berjalan supaya lebih cepat,” sebut Anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra ini.
Eddy mengatakan dari kunjunganh kerja (kunker) yang dilakukan Komisi V DPR RI di nsejumlah tempat, ia menilai persiapan pemerintah menghadapi pemudik terkait transportasi sudah berjalan baik.
Ia mencontoh, persiapan pelayanan di jalur kereta api.
“Kereta api persiapannya baik sekali. Prima. Jadi nanti yang pelaksanaan pergerakan mudik, kalau tahun lalu 80 ribu orang sekarang diperkirakan Rp120 ribu orang. Artinya bertambah 50%. Ada penambahan sekitar sekira 40 ribu pemudik,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi sinergi, komunkasi dan koordinasi antar lembaga dan sektor dengan leading sectornya Kementerian Perhubungan. Semuanya melakukan persiapan secara maksimal.
“Korlantas Polri juga menyiapkan persiapan ketertiban dan keamanan, termasuk BMKG dan Basarnas dilibatkan dalam persiapannya,” ucap Eddy, Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sumatera Selatan meliputi Kota Palembang, Lubuklinggau, Banyuasin, Musi Banyuasin, Musi Rawas, dan Musi Rawas Utara.
Eddy Santana mengatakan persiapan tahun ini lebih matang daripada tahun lalu.
“Menurut saya pemerintah sudah berusaha hadir di tengah-tengah masyarakat. Mudah-mudahan transportasi untuk mudik lebaran ini bisa lancar, aman dan semuanya seperti yang kita harapkan,” tegasnya.
Ia juga mengimbau bagi pemudik agar melakukan mudik sudah jauh-jauh hari agar.
“Harusnya mudik itu dari sudah dari sekarang. Jangan nunggu di H-2 atau H-3,” tegas Eddy.
Penulis : Hardianto
Editor : Oka Suryawan