
BANGLI, balipuspanews.com – Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Artha terus berupaya mengembangkan potensi di areal Danau Batur, Kintamani. Selasa (7/3/2023), orang nomor satu di Bumi Sejuk itu bertemu dengan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan bertempat di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman.
Turut hadir mendampingi Bupati asal Susut itu, Kepala Bappeda Bangli, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangli, serta sejumlah rombongan lainnya.
Saat menemui Menko Marves, Bupati Sedana Arta menyampaikan usulan program pengembangan Kintamani, khususnya Danau Batur dan sekitarnya diantaranya mengenai pembangunan Museum Air dan sarana/prasarana pendukungnya, pengerukan sendimentasi, penataan KJA model floating, penataan sempadan Danau Batur,
penataan Desa Bali Kuno Trunyan, pelebaran ruas jalan Penelokan menuju Danau Batur, pembangunan the president tower, pembangunan pabrik pengolahan pupuk organik, pembangunan TPST 3 R dan Ipal skala kawasan, serta pembangunan instalasi pengolahan air minum.
“Danau Batur dan sekitarnya termasuk kawasan yang menyandang banyak status, diantaranya Geopark, KSPN, Warisan Budaya Dunia (WBD), termasuk salah satu dari 15 danau prioritas nasional sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus baik dari Pemerintah Pusat maupun Provinsi.
Kita sangat berharap Pemerintah Pusat dapat membantu dalam pengembangan Kintamani, Danau Batur dan wilayah sekitarnya,” harap Bupati Sedana Arta.
Pada kesempatan itu, Bupati Sedana Arta juga langsung meyampaikan undangan kepada Menko Marves untuk bisa hadir dalam kegiatan penuangan eco enzyme sebagai aksi nyata kegiatan pelestarian lingkungan khususnya dalam rangka meningkatkan kualitas Danau Batur yang mana kegiatan ini akan dilaksanakan serangkaian HUT Kota Bangli pada bulan Mei.
Sementara itu, Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan saat menerima audensi Bupati Sedana Arta mengatakan, semua usulan yang dibawa Bupati Bangli terkait pengembangan Kintamani, Danau Batur dan sekitarnya akan dibahas dengan Kementrian teknis terkait.
Selain itu, dia juga menyampaikan keinginannya untuk hadir dalam penuangan puluhan ton eco enzyme di Danau Batur, Kintamani pada bulan Mei.
“Mudah mudahan kami bisa berkunjung langsung ke Danau Batur untuk bisa melihat kondisi dan permasalahan di danau tersebut,” ujar Luhut.
Penulis: Komang Riski
Editor : Oka Suryawan