
BANGLI, balipuspanews.com – Bekerjasama dengan Dinas Sosial Kabupaten Bangli, Ketua TP. PKK Bangli Nyonya Sariasih Sedana Arta didampingi Ketua GOW Bangli Nyonya Suciati Diar, serta Kepala Dinas Sosial Bangli Ida Ayu Gede Yudi Sutha menyerahkan bantuan paket sembako kepada 150 warga kurang mampu di dua desa, yakni Desa Pengiangan Kecamatan Susut dan Desa Satra Kecamatan, Kintamani.
Kegiatan yang berlangsung, pada Kamis (6/10/22) tersebut diawali dari Desa Pengiangan. Kegiatan terpusat di Balai Desa Pengiangan, yang mana di desa tersebut Nyonya Sariasih menyerahkan bantuan paket sembako kepada 70 orang warga kurang mampu.
Usai penyerahan bantuan di Desa Pengiangan Nyonya Sariasih Sedana Arta beserta rombongan langsung menuju Desa Satra Kintamani. Bertempat di Aula Desa Satra, sebanyak 80 orang warga kurang mampu menerima bantuan paket sembako dari Ketua TP. PKK Kabupaten Bangli.
Warga menyambut dengan baik kehadiran Ketua TP. PKK Kabupaten Bangli, serta mengucapkan terima kasih atas bantuan sembako yang diberikan.
Ketua TP. PKK Bangli Nyonya Sariasih Sedana Arta dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Sosial Bangli serta semua pihak yang telah membantu, sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik.
“Semoga bantuan tersebut dapat berguna bagi kebutuhan masyarakat, serta Pemerintah Kabupaten Bangli melalui TP. PKK Kabupaten Bangli selalu bisa membantu masyarakat melalui program-program yang telah disusun oleh TP.PKK Kabupaten Bangli,” ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini Pemerintah Kabupaten Bangli telah melaksanakan berbagai program pembangunan, tentunya pembangunan yang memang benar-benar berpihak kepada kepentingan seluruh masyarakat Bangli.
Dicontohkan, itu seperti pembangunan RSU Bangli, dengan pembangunan sarana dan prasarana RSU yang lebih baik, serta SDM yang profesional, diharapkan seluruh lapisan masyarakat Bangli dapat menerima pelayanan kesehatan yang baik nantinya.
“Kepada warga masyarakat yang belum memiliki Jaminan Kesehatan KIS (Kartu Indonesia Sehat) agar segera melapor kepada Kepala Dusun atau Kepala Desa, agar nantinya bisa dibantu dalam pelayanan administrasi oleh Dinas Sosial Kabupaten Bangli, sehingga untuk kedepannya semua masyarakat Bangli dapat terlayani dalam pemeriksaan atau perawatan di Rumah Sakit dengan menggunakan JKN KIS,” sebutnya.
Penulis : Komang Riski
Editor : Oka Suryawan