SEMARAPURA, balipuspanews.com – Pemerintah Kabupaten Klungkung akan mulai bergerak untuk mematangkan konsep one gate one destination dengan mendata semua obyek wisata di Nusa Penida.
Pernyataan itu diutarakan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat melaksanakan Studi Tiru ke Obyek wisata Alamendah Arboretum Park Bertempat di Jalan Terusan Pantengan, Desa Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (11/2/2023).
“Kunci utama dalam menjalankan konsep Desa Wisata ada pada keberanian melangkah dan komitmen untuk mengelola obyek wisata yang ada di desa serta didukung dengan adanya perencanaan dan kerjasama yang baik antar stakeholder terkait,” ujarnya.
Lebih lanjut, dihadapan wartawan dirinya mengatakan seusai melaksanakan kunjungan study tiru dalam komitmennya menyampaikan tujuan mengadakan studi tiru di Obyek wisata ini adalah untuk mematangkan konsep One Gate One Destination yang sedang dikerjakan oleh Pemkab untuk Obyek Wisata di Nusa Penida.
Bupati asal Nusa Ceningan ini mengharapkan agar desa wisata hanya mendapatkan bantuan sekali saja melalui BUMDes, dan dapat memberikan kontribusi bagi desa setempat. Apabila terus menerus mendapatkan bantuan melalui Instansi terkait maka diyakini Desa Wisata tersebut dalam kondisi merugi.
“Jangan terburu-buru menciptakan Desa Wisata apabila tidak memiliki potensi mengenai hal tersebut, tetapi desa bisa mengalihkan dengan menggali potensi sebagai penunjang pariwisata,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Alam Indah, Kecamatan Rancabalu, Kabupaten Bandung, Haji Awan Rukmawan mengatakan bahwa sebelum menjadi Obyek wisata Alamendah Arboretum Park termasuk destinasi wisata baru di kawasan Bandung Selatan. Tempat wisata ini dikembangkan oleh masyarakat Desa Alamendah Kecamatan Rancabali dengan bergotong-royong.
Menurut Haji Rukmawan lebih rinci bahwa pengembangan Alamendah Arboretum Park ini merupakan salah satu objek wisata dengan memanfaatkan lahan dari perhutanan sosial, dan juga bekerjasama dengan Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) Awi Langit serta dengan Lembaga Masyarakat Daerah Hutan (LMDH). Sementara untuk kepengelolaannya diserahkan kepada pihak BUMDes Alam Endah.
Turut hadir pada Kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata Klungkung Ni Made Sulistiawati dan Kaban Baperlitbang Kabupaten Klungkung, Anak Agung Gede Lesmana, yang diamanatkan oleh Bupati agar segera obyek wisata berbenah lebih optimis lagi.
Penulis: Roni
Editor: Budiarta
