Jumat, Maret 29, 2024
BerandaKarangasemLayanan Bengkel Gratis Untuk Pamedek Pura Besakih Masih Minim Pengunjung

Layanan Bengkel Gratis Untuk Pamedek Pura Besakih Masih Minim Pengunjung

KARANGASEM, balipuspanews.com – Pasca diresmikan wakil gubernur Bali ( Wagub) Cokorda Oka Artha Ardana Sukawati alias Cok Ace, tercatat 14 kendaraan pamedek memanfaatkan layanan bengkel gratis yang dimotori oleh Perkumpulan Bengkel Bali itu.

Jumlah ini dianggap belum terlalu signifikan mengingat jumlah pamedek yang datang ke pura terbesar di Bali ini belum ramai.

Menurut Putu Budi, salah seorang staf bengkel yang stand-bay di pos layanan Bengkel Gratis Terminal Kedundung, Besakih, dirinya memprediksi jumlah kendaraan akan meningkat pada saat puncak upacara seperti pengalaman sebelumnya.

” Untuk sekarang jumlah pamedek belum seberapa, biasanya mendekati puncak upacara pamedek membludak disana biasanya banyak kendaraan yang mengalami  gangguan,” ujarnya ketika ditemui media ini.

Biasanya seperti pengalamannya disetiap kegiatan serupa, mobil pamedek mengalami berbagai gangguan seperti ban bocor, masalah pada radiator serta pada bagian busi. Kerusakan – kerusakan seperti ini umumnya bisa langsung ditangani oleh mekanik, bahkan untuk penggantian sejumlah sparepart seperti menganti kampas rem juga bisa dilakukan di pos pelayanan.

BACA :  Soal Calon Bupati, DPD Golkar Karangasem Tunggu Keputusan Induk Partai

Hanya saja, jika kerusakan yang dialami kendaraan pamedek cukup parah, maka tim dari Pos Pelayanan Bengkel Gratis ini juga akan langsung membantu menghubungi bengkel terdekat yang dianggap bisa menangani kerusakannya. Sehingga, dengan demikian para pamedek tidak usah khawatir jika dipos pelayanan kendaraan tidak bisa diperbaiki maka akan langsung dicarikan bengkel terdekat yang bisa melakukan perbaikannya.

Disisi lain, Pos Pelayanan Bengkel Gratis ini dijaga 24 jam oleh mekanik – mekanik handal dari 300 bengkel diseluruh Kabupaten se Bali yang tergabung kedalam anggota Perkumpulan Bengkel Bali.

“Ya kita ngayahnya giliran, biasanya satu bengkel lengkap beserta mekaniknya itu ngayah selama dua hari satu malam, setelah itu lanjut bengkel lainnya lagi,” tutur pria asal Singaraja tersebut. ( igs)

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular