BULELENG, balipuspanews.com – Sejumlah masyarakat menyampaikan keluhan tentang alih fungsi trotoar disepanjang jalan yang ada di Kelurahan Banyuning, Kecamatan/Kabupaten Buleleng.
Keluhan masyarakat disampaikan saat Kapolres Buleleng AKBP I Made Dhanuardana mengadakan acara Jumat Curhat di Aula Kelurahan Banyuning Buleleng.
Seorang warga bernama Made Wibisana misalnya, Ia menyampaikan bahwa hampir sepanjang jalan di Kelurahan Banyuning yang tadinya diperuntukkan untuk pejalan kaki. Namun belakangan malah dipakai berjualan dan membuka lapak sehingga mengganggu pejalan kaki serta sering menimbulkan kemacetan.
Keluhan lain juga datang dari Nyoman Darwin Setiabudi yang mengatakan bahwa trotoar yang ada di depan SDN 1 Banyuning mengalami kerusakan dikarenakan ada sebuah pohon yang tumbuh. Adanya kerusakan itu membuat kenyamanan anak-anak saat berjalan kaki ketika pulang dari sekolah terganggu.
“Sudah sering kami laporkan (Kerusakan Trotoar) ke instansi terkait, namun sampai saat ini belum ada tindakan nyata, mohon untuk agar bisa dijembatani,” ungkap dia.
Sementara itu, Lurah Banyuning serta Ketua PHDI Kelurahan Banyuning, Nyoman Muliawan memohon agar kiranya saat ada upacara keagamaan (Piodalan) supaya di berikan ijin menggunakan badan jalan sekaligus mengalihkan arus lalulintas agar tidak menimbulkan kemacetan di sepanjang jalan Kelurahan Banyuning.
Menanggapi semua keluhan, Kapolres Buleleng AKBP I Made Dhanuardana mengaku akan meneruskan semuanya kepada instansi yang bersangkutan utamanya berkaitan dengan alih fungsi trotoar yang dipakai berjualan.
Lalu terkait pengalihan arus lalulintas di sepanjang jalan Kelurahan Banyuning saat Piodalan, Kapolres Buleleng meminta agar sebelum kegiatan menyampaikan kepada pihaknya. Sehingga bisa menempatkan beberapa personel untuk kelancaran Piodalan.
“Kita akan sampaikan kepada instansi terkait soal alih fungsi trotoar agar ditertibkan dan untuk trotoar rusak juga. Untuk pengalihan arus lalulintas sampaikan saja sebelum kegiatan, kami akan tempatkan personel supaya upacara bisa berjalan dengan lancar,” jelas Kapolres.
Kapolres Buleleng juga mengajak kepada seluruh masyarakat kelurahan Banyuning terutama kepada Pecalang, Linmas dan unsur keamanan yang ada di kelurahan bersama-sama dengan pihak Kepolisian untuk menjaga Harkamtibmas.
“kalau bisa hidupkan kembali Pos Kamling untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta kenyamanan, apalagi di-Tahun 2023 ini sudah dimulai adanya tahapan-tahapan pemilu Tahun 2024, jadikan Bali ini Bali yang Damai,” pinta Kapolres.
Dalam kegiatan itu disambut langsung Lurah Banyuning Nyoman Muliawan dan Kelian Adat, Tokoh Pemuda, PHDI Kelurahan, Kepala Lingkungan serta Pecalang dan Linmas Kelurahan Banyuning.
Penulis : Nyoman Darma
Editor : Oka Suryawan
