Karangasem, balipuspanews.com – Bule Jerman terjatuh ke kawah Gunung Agung sedalam 15 meter setelah melakukan pendakian tanpa menggunakan jasa pemandu wisata atau guide di Gunung Agung, Dusun Sogra, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem, Kamis (3/8) sekitar pukul 06.30 wita.
“Awalnya dari kejauhan saya kira suara kambing, setelah saya dekati ternyata suara orang dari dasar kawah,” ujar salah satu pemandu pendaki yang kebetulan ada didekat lokasi I Ketut Dana 30 tahun asal Dusun Sogra, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem.
Dirinya juga mengatakan, ke tiga bule tersebut tidak berada di jalur pendakian pada umumnya, melainkan berada di puncak sebelah barat tempat umat Hindu menghaturkan pekelem.
Menurut Ketua Pokdarwis Pemandu Wisata Gunung Agung, I Wayan Widiasa sebelumnya ke tiga bule asal Jerman diantaranya Torge Zense 17 tahun, Ride Samuel 17 tahun dan Fransiskus Borrman 19 tahun sempat diperingatkan agar mendaki menggunakan gaid demi keamanan namun ketiga bule tersebut membandel dan tetap nekat melakukan pendakian.
Dari informasi yang dihimpun, Ketiga bule tersebut mendaki sekitar pukul 02.00 dini hari, setelah sampai di ketinggian 2.843 M diatas permukaan laut, salah satu Bule Torge Zense terprosot ke dalam kawah gunung agung sedalam 15 meter.
Melihat salah satu rekannya terjatuh, kedua nya mencoba untuk menolong dengan cara turun ke kawah, namun sesampainya di bawah ketiganya malah tidak bisa naik hingga ditemukan oleh salah satu pemandu pendaki sekitar pukuk 06.00 wita.
Kejadian tersebut langsung di informasikan oleh Dana kepada rekan-rekan pokdarwis pemandu wisata Gunung Agung yang berada di bawah.
Kemudian sekitar 40 orang anggota langsung menuju lokasi kejadian dan menghubungi tim SAR beserta Kepolisian.
Saat dievakuasi, Torge Zense masih dalam keadaan sadar, dengan mengalami luka bocor pada bagian kepala, luka bolong pada lutut kaki sebelah kanan dan luka robek pada pergelangan kaki kiri. Saat ini korban sudah di efakuasi menggunakan mobil ambulan ke RS Balimed Karangasem.
