Jumat, April 19, 2024
BerandaGianyarMobil Angkut Gratis Siswa Dihentikan, Ortu Kecewa, Dishub Nyatakan Masih Proses Pelelangan

Mobil Angkut Gratis Siswa Dihentikan, Ortu Kecewa, Dishub Nyatakan Masih Proses Pelelangan

GIANYAR, balipuspanews. com – Baru saja diresmikan, program angkutan siswa gratis di Kabupaten Gianyar tiba-tiba terhenti, dari informasi yang berhasil dihimpun, penghentian program ini terjadi karena kontrak pemerintah Kabupaten Gianyar dengan pihak transportasi telah terhenti pada awal bulan Januari 2019 ini.

Hal ini membuat banyak kekecewaan dari berbagai pihak, salah satunya adalah orang tua murid. Para orang tua menanyakan kenapa angkutan yang semulanya ditumpangi anaknya gratis, namun saat ini tiba-tiba harus membayar.

Salah satu orang tua murid, I Kadek Kariyasa menyebutkan bahwa dirinya terkejut dan sangat kecewa dengan terhentinya program angkutan sekolah gratis ini.

“Tiang selaku orang tua murid merasa terkejut dan kecewa, awalnya pemerintah kabupaten Gianyar menyatakan bahwa angkutan siswa digratiskan dan saya lihat masih ada stiker angkutan siswa gratis di belakang mobil angkot,” ungkapnya, Jumat (11/1).

I Wayan Cagluk, selaku sopir angkot yang sebelumnya merupakan supir angkot sekolah gratis menyebutkan bahwa dirinya tidak lagi menggratiskan angkotnya karena alasan kontrak sudah selesai.

BACA :  Ketua AMSI Bali: Hoaks Menurunkan Tingkat Kepercayaan Masyarakat pada Pemberitaan Media

“Niki tiang tidak lagi ambil penumpang siswa gratis karena kontrak dengan kabupaten telah selesai,” ujarnya.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar, I Wayan Artana melakukan klarifikasi tentang perihal ini. Pihak dishub menyatakan bahwa memohon pemakluman kepada siswa dan beralasan masih dalam proses pelelangan tender.

Dishub juga menyampaikan agar pihak sekolah menyosialisasikan perihal hal tersebut kepada siswa maupun siswi yang sebelumnya sering menggunakan layanan angkutan siswa gratis.

Saat ini masih dalam tahap pelelangan sampai tanggal 29 Januari 2019 dan untuk antisipasi maka Dishub Gianyar mengerahkan bus yang sebelumnya sudah sempat ditarik.

“Masih proses pelelangan, jadi sampai tanggal 29 (Januari 2019). Untuk mengantisipasi itu staf sudah ditugaskan untuk sosialisasi kesekolah sekolah, terus diantisipasi dengan bus yang dulu kita tarik dari Blahbatuh Gianyar kita kembalikan sekarang ke Blahbatuh Gianyar. Jadi diantisipasi dengan pelayanan bus,” ungkapnya. (banaspatiraja/bpn/tim)

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -
TS Poll - Loading poll ...

Most Popular