Jembrana, balipuspanews.com – Nasib naas yang dialami Brigadir Polisi Pande Komang Wirawan, (32), asal desa Mendoyo Dauh Tukad, Mendoyo mengalami tabrakan dengan izuzu di jalan raya jurusan Denpasar-Gilimanuk, Selasa (7/11).
“Kedua pengemudi dan penumpang isuzu selamat, hanya mengalami luka ringan dan hanya kedua mobil itu bagian depanya ringsek,” kata Kanit Lantas Polsek Kawasan Laut Gilimanuk AKP Made Suwandra.
Ia mengatakan kecelakaan itu terjadi karena saat melaju mobil Picanto tiba-tiba sigsag lalu karena jarak dekat sopir isuzu tidak bisa menghindar.
” Akibatnya mobil picanto sopir yang dokemudikan anggota bertabrakan dengan isuzu,” jelasnya
Meski tidak ada korban jiwa namun akibat kecelakaan tersebut ekdua kendaraan ringsek berat.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan lalulintas di kilometer 126 sekitar 100 meter di utara Jembatan Timbang, Cekik, Gilimanuk itu terjadi sekitar pukul 06.25.
saat itu dari arah utara atau arah Gilimanuk melaju mobil angkutan umum jurusan Gilimanuk-Singaraja Izuzu DK 9083 UF yang dikemudikan I Nyoman Patria,55, asal desa Sumberkelampok, Grokgak, Buleleng.
Saat sampai di lokasi dari arah berlawatan atau arah selatan, melaju mobil KIA Picanto warna hitam DK 1617 FA yang dikemudikan Pande Komang Wirawan,32, asal desa Mendoyo Dauh Tukad, Mendoyo.
Entah karena apa tiba-tiba mobil yang dikemudikan anggota polisi berpangkat brigadir yang bertugas di Gilimanuk oleng lalu masuk ke jalur kanan.
Karena laju Picanto kencang dan jarak sudah dekat, sopir Isuzu tidak bisa menghindari sehingga terjadi tabrakan mepalu (adu) jangkrik.
Akibat kerasnya benturan, bagian depan kedua mobil ringsek berat dan kaca depanya hancur. Bahkan mobil Pianto tidak bisa berjalan lagi karena rida depanya tergencet mobi yang ringsek.
Beruntung tidak ada korban jiwa. Wirawan hanya mengalami luka robek di kepala dan lutut kirinya. Sementara Nyoman Patria, sopir Isuzu berpenumpang 12 orang itu mengalami luka lecet pada kaki serta dadanya sakit akibat tergencet setir.
Penumpang Isusu juga selamat hanya dua orang yang mengalami luka ringan yakni Adul Hadi, 47,asal dusun Sumberpinang, Tegal Waru, Jember yang duduk disamping sopr mengalami luka lecet pada kaki dan Ni Ketut Eni Endrawati, 31asal dusun Yeh Mas, Tukad Sumaga, Grokgak,Buleleng yang duduk dibelakang sopir mengalami luka lecet pada kepala.