
BULELENG, balipuspanews.com – Naas dialami pria berinisial F,34, pengendara sepeda motor Yamaha Lexi dengan nomor polisi DK 6050 FBL bersama sang istri yang berinisial R,44, asal Kecamatan Mlandingan, Kabupaten Sitobhondo, Jawa Timur.
Pasalnya saat melintas di Jalan Raya Singaraja – Amlapura Kilometer 34.100 tepatnya di Wilayah Banjar Dinas/Desa Tinga-tinga Kecamatan Gerokgak pada Kamis sekitar pukul 14.00 WITA.
Pasutri tersebut mengalami Lakalantas karena sepeda motornya menghantam mobil bak pengangkut tabung gas elpiji.
Kejadian tersebut bermula saat korban pengendara motor datang dari arah barat menuju ke timur. Setibanya di TKP sepeda motor korban malah oleng hingga mengambil haluan terlalu ke kanan.
Naas saat bersamaan sebuah mobil pengangkut tabung gas elpiji yang dikemudikan GS,43, asal Desa Panji, Kecamatan Sukasada dan mengajak satu penumpang datang dari arah timur menuju ke barat.
Sontak motor langsung menghantam mobil pengangkut tabung gas hingga membuat kedua Pasutri tersebut meninggal dunia.
“Sementara dugaannya karena pengendara motor lalai saat berkendara hingga membuat sepeda motornya oleng dan menabrak mobil pengangkut tabung gas yang saat itu datang dari arah berlawanan,” ungkap Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya saat dikonfirmasi Kamis malam.
Akibat lakalantas tersebut akhirnya ada dua korban dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis Puskesmas I Gerokgak yakni pengendara motor dan boncengannya dimana pengendara yakni F dinyatakan meninggal setelah mengalami patah tulang pada kaki betis kiri dan kanan, patah tulang pada pergelangan tangan kanan, keluar darah dari telinga.
Sedangkan sang istri mengalami keluar darah dari telinga dan hidung serta tidak sadarkan diri sebelum dinyatakan meninggal.
“Untuk korban jiwa itu ada pengendara motor Lexi dengan penumpangnya, keduanya dinyatakan meninggal oleh tim medis usai dilakukan pemeriksaan oleh Puskesmas I Gerokgak,” tandasnya.
Kini kasus lakalantas tersebut masih dilakukan atau ditangani Mapolsek Gerokgak, sementara pengemudi mobil dan penumpangnya masih dalam kondisi sehat.
Penulis: Nyoman Darma
Editor: Oka Suryawan