JAKARTA, balipuspanews.com – Teror yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) masih terus terjadi di wilayah Intan Jaya, Papua. Kondisi ini membuat Pemerintah Pusat hingga Panglima TNI dan Kapolri untuk menentukan sikap serta langkah solutif mengatasi konflik di Papua.
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin menilai, konflik yang dilakukan KKB tidak kunjung usai dan masih banyaknya teror yang dilakukan. KKB di Intan Jaya, Papua, dapat menyebabkan korban terus bertambah dan ratusan warga mengungsi karena ketakutan.
“Pemerintah harus membuka ruang dialog dengan pendekatan yang persuasif bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat di Intan Jaya, Papua, untuk menciptakan rekonsiliasi dan perundingan damai yang dapat menghentikan aksi KKB,” kata Azis melalui keterangannya, Kamis (11/2/2021).
Langkah itu, menurut dia, sangat penting karena keberadaan KKB sudah mengancam keamanan hidup masyarakat Papua. Politisi Partai Golkar ini meminta aparat keamanan di pusat mengoordinasikan aparat keamanan daerah Intan Jaya untuk menambahkan jumlah personel di titik-titik rawan terjadinya tindak terorisme terhadap masyarakat setempat.
“Kebijakan itu harus segera dilakukan agar keamanan masyarakat dapat dipastikan terjaga dengan baik,” ucapnya.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu menilai, Pemerintah harus dapat menyiapkan tim penanganan konflik secara khusus, karena KKB juga telah menghambat dan memberhentikan sebagian jalan pemerintahan daerah setempat.
Penulis : Hardianto
Editor : Oka Suryawan