Jumat, Maret 29, 2024
BerandaDenpasarPenjambret Menangis Minta Ampun Saat Dihajar Massa

Penjambret Menangis Minta Ampun Saat Dihajar Massa

DENPASAR, balipuspanews.com –
Tindakan nekad yang dilakukan Tamam Rianto, 25, menjambret seorang ibu harus dibayar mahal. Pria asal Situbondo, Jawa Timur itu dihajar massa.

Peristiwa yang berlangsung di Jalan Hasanudin, tepatnya depan Apotek Tamba Urip, Denpasar Barat (Denbar), Jumat (20/12/2019), bermula ketika
Ibu rumah tangga bernama Susilha, 47, menjadi korban jambret usai berbelanja di Pasar Pemedilan. Korban yang tinggal di Jalan Hasanudin Gang I, Denpasar, sekitar pukul 08.00 Wita membawa dompet berisi uang tunai Rp188.000 dan KTP yang dipegang dengan tangan kirinya. Tanpa setahu korban pelaku datang dan merampas dompet tersebut.

“Korban langsung teriak minta tolong. Pelaku langsung dikejar warga dan berhasil ditangkap,” ujar sumber petugas kepolisian.

Setelah mendengar teriakan minta tolong oleh korbannya, warga beramai-ramai mengejar. Akhirnya, pelaku bertubuh kekar dan mengenakan baju kaos loreng ini dikepung depan toko. Selanjutnya kedua tangan pelaku dibogol lalu dikaitkan ke gagang pintu harmonika.

Satu persatu tangan kekar warga menghajar mukanya. Tak luput wajah pelaku mendapat tendangan kaki warga yang emosi melihat aksi jambret yang selama ini meresahkan warga Denpasar. Insiden penangkapan itu direkam salah seorang warga dan kemudian memviralkannya di media sosial.

BACA :  Diduga Culik dan Sekap Anak Berusia 8 Tahun, Bule Asal Amerika Ditangkap

Dihakimi massa, pelaku Tamam Rianto berteriak minta ampun, namun warga tidak memperdulikannya.

” Ampun pak ampun, sakit pak,” teriak pria yang lengan kanannya bertatto ini sambil menutup kedua wajahnya dengan tangan.

Beruntung, anggota Polsek Denpasar Barat segera ke TKP dan mengamankan Tamam Rianto. Sementara menurut Kanitreskrim Polsek Denbar Iptu Aji Yoga Sekar pelaku sudah diamankan.

“Iya pelaku jambret sudah diamankan. Kami masih dilakukan pengembangan,” tegasnya. (pl/bas)

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular