JAKARTA, balipuspanews.com – Peringatan Hari Ibu merupakan momentum peringatan perjuangan perempuan di Indonesia sebab tidak lepas dari perjuangan para perempuan Indonesia untuk menuntut kesetaraan hak dengan para laki-laki. Peringatan ini mendorong kita semua akan pentingnya peran dan eksistensi perempuan dalam berbagai sektor pembangunan.
Perancang Busana Ternama di Indonesia, Samuel Wattimena mengungkapkan Peringatan Hari Ibu (PHI) yang digelar setiap tanggal 22 Desember merupakan sesuatu yang memiliki daya tarik karena mendapatkan apresiasi yang sangat luas dan komprehensif atas perjuangan kaum perempuan secara utuh. “Sebagai pribadi perempuan maupun sebagai Ibu memiliki jiwa berjuang yang Totalitas,” ungkapnya disela-sela acara puncak Peringatan Hari Ibu ke-93 di Yogyakarta, Rabu (22/12).
Samuel Wattimena memberikan apresiasi kepada seluruh perempuan di Indonesia yang terus memperjuangkan hak-hak kaum perempuan, terutama di masa pandemi. “Saya sangat berharap pergerakan perempuan masa kini di Indonesia dapat jadi penggerak perjuangan wanita di era modern. Selain itu juga diharapkan perempuan di Indonesia mulai bangkit bergerak dan terlibat aktif di dalam kegiatan organisasi dan berdemokrasi tanpa membeda-bedakan ras, etnis, suku, maupun agama,” tutup Samuel Wattimena.
Penulis/editor : Ivan Iskandaria.
