KARANGASEM, balipuspanews.com–
Politeknik Negeri Bali kampus Karangasem dipastikan membuka mahasiswa baru tahun akademik 2022 – 2023. Ini setelah SK dan ijin pelaksanaan perkuliahan telah diterbitkan Ditjen Dikti.
Dibukanya perkuliahan di Bumi Lahar tidak lepas dari loby intensif yang dilakukan Bupati Karangasem, I Gede Dana.
Ini sekaligus memastikan perjuangan Bupati Gede Dana untuk mewujudkan mimpi masyarakat Karangasem akan adanya perguruan tinggi negeri di Karangasem.
“Ini bagian tanggungjawab kami Pemkab Karangasem dalam upaya peningkatan IPM serta pembentukan SDM yang memiliki daya saing tinggi,” ujar Bupati Karangasem, I Gede Dana, Jumat (9/12/2022).
Gede Dana mengaku senang dan sangat mengapresiasi keluarnya SK dan izin pelaksanaan perkuliahan Politeknik Negeri Kampus Karangasem tahun Akademik 2022-2023 tersebut.
Hal tersebut diungkapkan Gede Dana saat menerima audiensi Lektor Kepala Politeknik Negeri Bali, Drs. I Dewa Made Mahayana, M.Si di ruang rapat Wakil Bupati Karangasem. Dalam kesempatan tersebut, pihaknya berharap agar bisa lebih sering melakukan komunikasi dan koordinasi dengan Politeknik Negeri Bali, terkait apa-apa yang dibutuhkan nantinya.
“Untuk tahun 2023 kita belum memasang subsidi, saya inginkan untuk kelengkapan sarana dan prasarana perkuliahan bisa segera siap. Saya yakin walaupun hanya baru membuka 2 sampai dengan 4 kelas, pastinya akan banyak yang masuk. Saya juga liat, animo orang yang kuliah di STKIP sangat banyak, apalagi di politehnik,” lontarnya.
Lanjut untuk sosialisasinya, kemungkinan pihaknya akan datang ke sekolah-sekolah selain juga sosialisasi dilakukan melalui medsos, media cetak dan elektronik.
Sementara itu, Lektor Kepala Politeknik Negeri Bali mengatakan, SK dan ijin pelaksanakan perkuliahan umum di Karangasem sudah di dapatkan, artinya untuk periode Tahun akademik 2022-2023 perkuliahan sudah bisa dimulai dan akan di awali di Bulan September 2023.
Sedangkan untuk proses pendaftaran Mahasiswa Baru akan di mulai di akhir Februari 2023 dan dilaksanakan 3 gelombang, yakni jalur prestasi, SNPTN dan jalur mandiri.
“Harapanya supaya banyak anak-anaj yang melakukan pendaftaran. Terkait dosen pengajar, kita masih menggunakan dosen Politeknik Negeri Bali. Kita juga akan usahakan merekrut dosen dari Karangasem, karena untuk sekarang kita membutuhkan dosen cukup mendesak, maka kita akan melakukan proses kontrak dosen, dan kita juga akan segera melakukan sosialisasi terkait hal ini,” sebutnya.
Penulis: Gede Suartawan
Editor: Oka Suryawan