Jumat, Maret 29, 2024
BerandaNewsPerlahan, Pembayaran Tunai dirubah Jadi Serba Elektronik

Perlahan, Pembayaran Tunai dirubah Jadi Serba Elektronik

DENPASAR, balipuspanews.com – Bank Indonesia secara perlahan akan merubah pembayaran tunia menjadi serba eleksktrik.

Hal ini terungkap dalam acara ā€¯Focus Group Discussion (FGD) dan Rapat Koordinasi Peningkatan Elektronifikasi Pembayaran (Transaksi Non Tunai) di Toko Ritel dan Pusat Perbelanjaan di Provinsi Bali di kantor Bank Indonesia, Rabu (10/7/2019)

.”Tujuan penyelenggaraan kegiatan ini adalah untuk lebih meningkatkan dan memperkuas elektronifikasi di pusat perbelanjaan di Provinsi Bali. Elektronifikasi yang kami maksud disini adalah suatu upaya untuk merubah cara pembayaran dari semula secara manual (tunai) menjadi elektronis (non tunai),” kata Teguh Setiadi, Deputi Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Divisi Sistem Pembayaran, Pengelolaan Rupiah & Layanan Administrasi saat pembukaan acara.

Lebih jauh ditekankan kegiatan ini dapat menginspirasi untuk terus meningkatkan elektronifikasi khususnya penggunaan Uang Elektronik maupun APMK (Alat Pembayaran Menggunakan Kartu) dalam transaksi sehari-hari karena manfaat transaksi secara non tunai lebih besar daripada tunai.

Perluasan Elektronifikasi Pembayaran, elektronifikasi merupakan suatu upaya yang terpadu dan terintegrasi untuk mengubah transaksi pembayaran dari tunai menjadi non tunai.

BACA :  Wali Kota Jaya Negara Serahkan 1.444 SK PPPK Hasil Seleksi Tahun 2023

Dalam menetapkan serta melaksanakan kebijakan moneter yang efektif dan efisien, diperlukan dukungan sistem pembayaran yang lancar, cepat, tepat, dan aman yang diharapkan dapat terwujud melalui elektronifikasi transaksi keuangan.

“Untuk wilayah Provinsi Bali, program elektronifikasi pembayaran dengan uang elektronik yang bersifat massal telah dan berhasil dilaksanakan adalah 100% elektronifikasi pembayaran di jalan Tol Bali Mandara sejak 1 Oktober 2017. Program tersebut menjadi percontohan secara nasional karena PT Jasamarga Bali Tol menjadi Badan Usaha Pengelola Jalan Tol yang pertama kali menerapkan 100% Non Tunai.

Sedangkan elektronifikasi pembayaran parkir pertama kali telah diimplementasikan di Kabupaten Tabanan sejak di launching tanggal 28 Juni 2018,” katanya.

Selain itu, program nyata yang telah dan sedang dilaksanakan di Provinsi Bali transaksi keuangan Pemda,

diantaranya adalah elektronifikasi elektronifikasi transaksi pembayaran retribusi pasar, elektronifikasi

Pembayaran parkir kendaraan bermotor di Bandara I Gusti Ngurah Rai, elektronifikasi pembayaran parkir di pusat perbelanjaan, elektronifikasi pembayaran tiket penyeberangan di ASDP Gilimanuk, Bansos Non Tunai. (art/bpn/tim)

BACA :  Bahas Peluang Kerja Sama, Wali Kota Jaya Negara Terima Kunjungan Konjen India, Shashank Vikram
RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular