
JEMBRANA, balipuspanews.com– Arus lalulintas di jalan utama jurusan Denpasar-Gilimanuk, Sabtu (20/11/2021) sore sempat tersendat. Hal ini dikarenakan jalur utama itu tertutup batang pohon yang tumbang.
Tumbangnya pohon perindang jalan di wilayah Banjar Yehkuning, Desa/Kecamatan Pekutatan itu terjadi sekitar pukul 14.00 Wita.
Awalnya hujan deras turun disertai angin kencang. Karena hujan deras dan angin kencang terjadi cukup lama, pohong angsana yang tumbuh dipinggir jalan tidak kuat menahan beratnya air dan hempasan angin. Sehingga pohon di depan Toko Wira Bhakti itu tumbang dan batangnya melintang di jalan.
Akibatnya kendaraan dari arah Gilimanuk maupun Denpasar tidak bisa melintas. Perlahan kemacetan kendaraan dari kedua arah.
Anggota Polsek Pekutatan yang mendapat informsi ada pohon tumbang di jalur utama langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi memindahkan pohon kayu yang tumbang yang menghalangi badan jalan dengan menggunakan gergaji mesin dan dibantu oleh warga.
Kapolsek Pekutatan, Kompol I Nyoman Susila, S.H. mengatakan pohon itu tumbang disebabkan karena terguyur hujan yang sangat lebat dan berkepanjangan disertai angin kencang.
“Namun dengan kesigapan anggota yang dibantu oleh masyarakat setempat maka batang dan ranting-ranting kayu yang menghalangi/menghambat arus lalulintas dapat cepat dibuka dan diatasi,” ujarnya.
Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana, S.H., S.I.K., M.I.K. menambahkan, saat cuaca ekstrem sekarang ini seluruh personil jajaran untuk tetap memantau situasi di wilayahnya masing-masing.
“Kita harapkan semuanya aman terkendali atas kerja keras dan semangat rekan-rekan di lapangan,”ujarnya.
Penulis: Anom
Editor: Oka Suryawan