NEGARA, balipuspanews.com – Jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jembrana yang terjangkit covid 19 bertambah.
Penambahan itu terjadi setelah seorang PMI asal Desa Mendoyo Dangin Tukad Kecamatan Mendoyo yang baru pulang dari luar negeri (lN) dinyatakan positif covid-19.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Jembrana dr I Gusti Agung Putu Arisantha, Selasa, (16/6) mengatakan PMI itu, seorang wanita berusia 43 tahun. Dia baru pulang dari luar negeri 11 Juni lalu.
Sesuai protap gugus provinsi PMI itu langsung dikarantina sementara di BPSDM Denpasar untuk diambil test swabnya.
“Hasil tes swab nya terkonfirmasi positif di Denpasar bukan di Jembrana. Lalu langsung dirawat di Bapelkes Denpasar,” ujarnya.
Dengan adanya penambahan itu, gugus tugas Jembrana langsung mencatatkan sebagai kasus positif covid-19 ke 28 di Jembrana.
Sehingga sampai saat ini dari 28 kasus positf di Jembrana, 19 sudah dinyatakan sembuh dan 9 orang masih jalani perawatan yakni 7 orang dirawat di RSU Negara, 1 orang di RS PTN Unud dan 1 orang di Bapelkes Denpasar.
Terkait penanganan hingga saat ini PMI asal Jembrana yang sudah pulang sebanyak 495 orang.
“Dari total itu 15 PMI dinyatakan positif saat jalani karantina. 14 lewat test swab dan 1 orang melalui pemeriksaan rapid test,” ungkapnya.
Sedangkan ada 420 orang diantaranya sudah menyelesaikan karantina dan 60 orang sedang jalani karantina di tiga hotel di Jembrana.
Penulis/Editor : Anom/ArtayasaÂ