BANGLI, balipuspanews.com – Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar melaksanakan penebaran benih ikan nila di perairan areal Pura Langgar, Desa Bunutin, Kecamatan Bangli, Jumat (20/8/2021).
Turut hadir mendampingi Wabup Diar, Ketua DPRD Bangli I Ketut Suastika, Kadis Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli Ir. I Wayan Sarma, Camat Bangli serta Perbekel Desa Bunutin.
Kadis PKP Bangli, Ir. I Wayan Sarma dalam laporannya menyampaikan, kegiatan penebaran benih ikan nila ini dilaksanakan serentak di 3 lokasi yakni di areal perairan Pura Taman Narmada Bali Raja, Desa Tamanbali, areal perairan Pura Langgar Desa Bunutin, Bangli, dan di Bendungan Tampuagan, Desa Peninjauan, Kecamatan Tembuku.
“Kegiatan ini dirangkaikan dengan HUT RI ke-76. Pelaksanaan restocking kali ini adalah yang ke dua kalinya, dan untuk tahun ini dilakukan penebaran sebanyak 300 ribu bibit ikan nila yang terdiri dari 150 ribu di tahap pertama dan tahap yang kedua ini juga sebanyak 150 ribu bibit ikan nila yang dibagi menjadi 3 titik penebaran masing masing 50 ribu bibit,” kata Wayan Sarma.
Ia menambahkan, bibit ikan nila ini adalah murni hasil dari budidaya balai benih ikan yang berada di Banjar Sidembunut, Kelurahan Cempaga, Bangli. Pun demikian, disebutkan tujuan dari kegiatan ini tidak lain untuk mengembalikan pelestarian ekosistem perairan umum, di samping juga agar perairan umum ini tetap produktif bisa memberikan nilai tambah karena di areal ini merupakan sasaran obyek wisata desa.
Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar menyampaikan, kegiatan seperti ini sangat penting dilaksanakan dan harus sering dilakukan sehingga apa yang menjadi tujuan, yakni pelestarian lingkungan dan pemanfaatan perairan umum seiring dengan kemajuan zaman teknologi dan ketrampilan maka perairan umum ini tidak hanya sebagai penangkapan ikan saja tetapi sudah dilakukan restocking atau pembudidayaan.
Diar juga menyebutkan, pembudidayaan juga bisa dilakukan di perairan umum sehingga nantinya ada manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.
“Harapan setelah ditebarnya bibit ikan tentu yang paling utama yakni pemeliharaan bibit ini, apalagi di masing-masing titik ditebar sebanyak 50 ribu bibit. Nantinya hasil dari pembudidayaan di perairan umum ini hasilnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar,” harapnya.
Pihaknya juga menambahkan, karena ikan-ikan ini mengandung protein yang sangat tinggi maka Pemkab akan terus mengadakan gerakan makan ikan kedepannya.
“Maka sangat perlu kita membudidayakan ikan nila ini,” imbuhnya.
Penulis : Komang Riski
Editor : Oka Suryawan
