Semarapura,balipuspanews.com- Warga Pundukdawa, Pesinggahan, Dawan, Klungkung, Kamis ( 15/11/2018) malam digegerkan dengan duel berdarah antara Candra Heru Juli Kartika, 48, dengan Made Wibawa, 49, yang keduanya warga setempat.
Peristiwa yang berlangsung sekitar pukul 20.30 Wita di pos kamling pertigaan Pundukdawa itu bermula ketika Heru Juli sedang duduk- duduk sambil minum tuak bersama Budiasta Wahyono alias Mangku Corong,I Komang Muliantara dan I Wayan Sukasta. Tak berselang lama datang Made Wibawa. Disana terjadi perbincangan antara Heru dan Wibawa yang menjurus kasar.
Pertengkaran keduanya semakin panas hingga terjadi duel terbuka. Heru Juli selanjutnya mengambil pisau yang ada di pos kamling dan langsung menyerang Wibawa. Aksi tersebut membuat keduanya mengalami luka hingga mengeluarkan darah. Untung duel “ maut ” bisa dilerai setelah anggota patroli Polres Klungkung datang ke TKP memisahkan keduanya.
Keduanya langsung ditolong warga dan dibawa ke RSUD Klungkung untuk mendapatkan pertolongan medis. Kapolsek Dawan AKP Kadek Suadnyana membenarkan kejadian tersebut. Menurut Kapolsek, versi Wibawa, dirinya mendatangi Heru untuk mempertanyakan maksud perkataan Heru sebelumnya soal jangan memilih Caleg suka berbuat curang di tajen ( ngelebang blolong).
Candra Juli mengalami luka pada ibu jari bagian kiri dan lecet pada lengan kanan serta luka digigit dibagian pelipis. Sedangkan I Made Wibawa mengalami luka agak serius luka terbuka tangan kanan, luka terbuka punggung kiri, lengan kiri, dan beberapa sayatan kecil di pundak dan punggung serta bagian mata terkena cakaran. Pihak kepolisian sedang proses penyelidikan untuk mendalami sebab perkelahian itu. ( roni)
