Kamis, Maret 28, 2024
BerandaDenpasarSoal Reklamasi Terselubung, Forum Peduli Mangrove Mentahkan Bantahan Kuasa Hukum Bendesa

Soal Reklamasi Terselubung, Forum Peduli Mangrove Mentahkan Bantahan Kuasa Hukum Bendesa

Denpasar, balipuspanews.com – Forum Peduli Mangrove Bali  (FPMB) mementahkan pernyataan Bendesa Adat Tanjung Benoa, I Made Wijaya  melalui kuasa hukumnya , I Made “Ariel” Suardana terkait bantahan melakukan dugaan pembabatan pohon mangrove dan pengurukan pantai di kawasan Tahura Ngurah Rai, Tanjung Benoa.

“Kami bawa data lengkap, semua bukti ada kok aneh mengaku di media tidak melakukan penebangan, tetapi biarlah nanti masalah ini diselesaikan di Pengadilan,” kata
Steve Sumolang, Ketua Forum Peduli Mangrove Bali didampingi Humas Forum, I Wayan Sudira, Saksi I Ketut Sadia serta Tokoh Pemerhati Lingkungan, I Made Mangku saat jumpa pers di Rumah Makan Tangie, Renon, Denpasar, Selasa (14/5).

BERITA TERKAIT : Bendesa Tanjung Benoa Bantah Pembabatan Pohon Mangrove 

Steve ditimpali Sudira menyesalkan juga soal pengingkaran penempatan alat berat di Lokasi. Menurutnya semua itu adalah pengingkaran serta mencari pembenar soal reklamasi terselubung tersebut.

Senada juga disampaikan oleh I Made Mangku, salah satu pemerhati lingkungan hidup, pihaknya berharap Bendesa Adat Desa Pakraman Tanjung Benoa I Made Wijaya konsisten dengan ucapannya.

BACA :  Imigrasi Tambah 30 Autogate di Bandara Ngurah Rai, Kini Total Ada 60 Unit

“Sudah jelas jelas ada surat meminta maaf karena tidak berkoordinasi membuat tanggul untuk mengatasi abrasi, sekarang kok malah membantah, inilah  yang membuat tetangga sebelah kawan peduli mangrove marah, ” katanya.

Disisi lain, I Ketut Sadia juga membantah adanya keberadaan Pura Gading Sari.

“Tak ada pura disana, adanya Tugu, itupun bukan milik desa adat tetapi perorangan, ” katanya.

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular