Jumat, Maret 29, 2024
BerandaJembranaTak Ingin Terima Laporan “ABS”, Bupati Tamba Cross Check Persoalan Langsung ke Lapangan

Tak Ingin Terima Laporan “ABS”, Bupati Tamba Cross Check Persoalan Langsung ke Lapangan

NEGARA, balipuspanews.com – Usai mengumpulkan pimpinan OPD, Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan Wabup I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat) turun ke desa-desa. Bersama jajaran Forkopimda, Senin (1/3/2021), Tamba dan Ipat memantau posko PPKM di seluruh Jembrana.

Pemantauan diawali dari posko PPKM Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan sampai Desa Sumbersari, Desa Melaya.

Sambil mengecek posko PPKM Bupati Tamba juga ingin mendengar berbagai persoalan di bawah karena mendapat laporan baik-baik saja dari Kepala Desa dan satgas gotong royong membuatnya kecewa.

Tamba tidak ingin hanya mendapat laporan kesuksesan saja, namun juga disampaikan berbagai persoalan untuk dicarikan solusi.

“Saya turun untuk mencari masalah. Mencari persoalan persoalan yang mengganggu selama ini. Jangan sampai tidak ada masalah sehingga tidak ada pekerjaan. Pak Kepala Desa apa masalahnya, demikian juga pak Bendesa, silakan utarakan apa permasalahan selama ini,” ucapnya.

Bupati Tamba mengatakan melalui masalah itu ada tindak lanjutnya untuk kerja dan mencarikan solusi.

“Jika tidak ada masalah artinya tidak kerja, Jangan bilang tidak ada masalah apalagi menyembunyikan masalah, ungkapkan saja. Disini kita akan carikan solusi. Apa yang harus diperbaiki akan kita laksanakan,” tegasnya.

BACA :  Tingkatkan PAD dari Sektor Pariwisata, DPRD Bogor Kunjungi DPRD Badung

Kendati demikian, secara umum Bupati Tamba menyampaikan pelaksanaan posko PPKM di setiap Desa sudah berjalan dengan baik. Utamanya semangat dari Desa dan Desa Adat yang saling berbagi tugas dan gotong royong. Bupati Jembrana I Nengah Tamba juga mengapresiasi semangat kepala Desa, dan petugas yang ada di Desa dalam melaksanakan PPKM berbasis gotong royong.

“Kita sadari Covid-19 ini bersifat global, semua terdampak tidak hanya di Jembrana saja. Pandemi Covid-19 juga sudah lama berlangsung . Karena itu saya bahagia dengan kerja gotong royong ini. Jika gotong royong, maka pekerjaan akan dilaksanakan dengan iklas, kalau sudah iklas pekerjaan pasti maksimal,” ujarnya.

Tamba juga meminta agar masyarakat sadar dan dengan ketat melaksanakan prokes demi kesehatan dan keselamatan bersama. Contoh kecil yang dilihat di lapangan ketika melihat warga beraktivitas sudah menggunakan masker.

“Itu menjadi contoh kecil kesadaran yang bagus untuk masyarakat dalam melindungi dirinya sendiri,” ungkapnya.

Penulis : Anom Suardana

Editor : Oka Suryawan

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular