NEGARA, balipuspanews.com – Warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas ll B Negara, Selasa (6/4/2021) malam, didatangi tim gabungan. Puluhan petugas dari Polres, Kodim 1617 Jembrana, BNK dan Kesbangpol Jembrana serta petugas Rutan Negara itu melakukan penyisiran di seluruh sel yang ada.
Penyisiran tim gabungan tersebut dipimpin Kepala Rutan Kelas II B Negara Bambang Hendra Setyawan. Semua penghuni dari tiga blok dengan 13 kamar, termasuk blok wanita satu persatu disisir. Semua binaan yang jumlahnya 123 orang dengan 6 orang tahanan wanita yang terdiri dari 38 Napi narkoba dan 71 Napi umum serta 4 orang tahanan dimita keluar dari selnya.
Setelah semua keluar kemudian penyisiran diawali dari blok warga binaan pria dan kemudian blok wanita. Semua ruangan digeledah termasuk barang milik penghuni rutan untuk mencari barang berbahaya seperti Narkoba maupun senjata api atau senjata tajam.
Dari hasil penggeledahan itu tidak ditemukan ada Napi yang menyimpan barang-barang berbahaya seperti narkoba, milo; dan lainnya. Hanya itemukan beberapa benda tajam seperti pisau cutter, pisau cukur, paku, gergaji kecil, kabel carger Ponsel dan barang lainnya.
“Penyisiran dan penggeledahan sel warga binaan ini merupakan kegiatan rutin sekaligus dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke-57,” ujar Kepala Rutan Kelas II B Negara Bambang Hendra Setyawan.
Kegiatan kata Bambang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dengan tujuan guna meningkatkan kewaspadaan, deteksi dini dan mengantisipasi terjadinya gangguang keamanan dan ketertiban di dalam Rutan.
Adanya temuan pisau cutter dan benda tajam lainnya, menurut Bambang benda itu dibuat sendiri oleh warga binaan dari plat untuk dipakai membuat kerajinan dari kertas koran.
“Dengan adanya temuan itu kami akan memberi pembinaan lagi kepada warga binaan dan lakukan pengawasan serta antisipasi,” ungkapnya.
Penulis/Editor : Anom/Oka Suryawan
