DENPASAR, balipuspanews.com – Universitas Warmadewa (Unwar) melaksanakan acara Wisuda ke-69. Wisuda kali ini ini Unwar melepas 1.226 wisudawan, bertempat di kampus setempat, Sabtu (28/5/2022). Dengan dilaksanakan wisuda ke- 69 ini menambah alumni Unwar menjadi 37.323 orang.
Rektor Unwar Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E.Sp.PARK, mengatakan, persaingan lulusan perguruan tinggi, semakin hari semakin ketat apalagi dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini, yang mempengaruhi berbagai sektor kehidupan termasuk kesempatan kerja.
Menghadapi kondisi global, lanjut Rektor, seperti ini lulusan dituntut untuk meningkatkan kreativitas, baik itu untuk membuka wirausaha atau menangkap peluang pekerjaan yang sesuai dengan bidang keilmuannya.
Sebagai alumni juga harus mampu membangun jaringan yang seluas-luasnya, karena dengan jaringan yang luas akan mendapatkan informasi sebagai peluang untuk mengembangkan diri dan membuka wawasan sebagai lulusan pendidikan tinggi.
Untuk meningkatkan daya saing ini secara internal Unwar terus berupaya untuk meningkatkan mutu pembelajaran, meningkatkan kualitas instrumen input, proses, dan ouput dengan tujuan lulusan agar lebih kompetitif memenangkan persaingan di tengah masyarakat.
Dalam situasi pandemi Covid-19 pelayanan mahasiswa khususnya bidang pembelajaran semua dosen diwajibkan menggunakan LMS (Learning Manajemen System) dengan sofware Moodle terus ditingkatkan penggunaan menunya agar penggunaan lebih maximal.
“Dengan manajemen pembelajaran seperti ini akan sangat memudahkan untuk melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan pembelajaran seluruh pengampu mata kuliah, karena semua histori pembelajaran akan direkam pada server yang khusus untuk E-Learning,” jelasnya.
Rektor merinci, jumlah wisudawan yang dilepas kali ini sebanyak 1226 orang yang terdiri dari Fakultas Hukum sebanyak 251 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 689 orang, Fakultas 90 orang, Fakultas Sastra 40 orang, Fakultas Pertanian 21 orang, Fakultas Teknik 37 orang, Faktak Kedokteran dan Ilmu Kesehatan 5 orang, dan Program Pascasarjana 93 orang.
Selain itu, Rektor juga menyampaikan, luaran pendidikan yang dihasilkan dari seluruh Wisuda kali ini sebagai berikut untuk program S1 : tamat tepat waktu 915 orang (80,76%), IPK diatas 3,25 : 1062 orang (93,73%), penyelesaian Tugas Akhir kurang 6 bulan 989 orang (88,94%), untuk program S2 : tamat tepat waktu 75 orang (80,64%), IPK ditatas 3,5 : 91 orang (97,85%), penyelesaian Tugas Akhir kurang 6 bulan 63 orang (67,67%).
Ditambahkan, di masa pandemi Covid- 19 pelayanan mahasiswa khususnya bidang pembelajaran pada semester Genap tahun 2021/2022 ini sudah mulai melakukan pembelajaran tatap muka terbatas dengan menggunakan sistim Hybrid learning dimana 50% mahasiswa melakukan pembelajaran secara luring di dalamkelas dan 50%, semuanya dikendalikan melalui LMS .
Sementara Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Provinsi Bali Dr. Drs. Anak Agung Gede Oka Wisnumurti, M.Si, mengucapkan selamat kepada para wisudawan.
Yayasan Kesejahteraan Korpri sebagai Badan Hukum Penyelenggara Pendidikan Universitas Warmadewa, selalu berkomitmen untuk terus mengembangkan lembaga Universitas Warmadewa sebagai Perguruan Tinggi yang unggul, dalam menghadapi tantangan global.
Pihaknya memekankan seluruh pimpinan, civitas akademika, dan karyawan, untuk menjaga kepercayaan masyarakat ini dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab. Perubahan pola pikir (mind set) dan perubahan budaya kerja (culture set) untuk menghasilkan outcome yang berkualitas, harus terus diupayakan.
Begitupun dengan pengembangan sistem informasi manajemen berbasis teknologi informasi, membangun relasi yang produktif, memperkuat kelembagaan, peningkatan kualitas SDM, sarana prasarana dan kesejahteraan, sudah menjadi kebijakan strategi yang harus diimplementasikan guna mewujudkan kampus merdeka, merdeka belajar bagi mahasiswa.
“Kepada orang tua dan keluarga Wisudawan, setelah hampir empat tahun lebih putra-putri bapak/ibu kami asuh, hari ini kami serahkan kembali kepada calon wisudawan, setelah saudara diwisuda menjadi sarjana, saudara sudah menyandang gelar sarjana, dan atau Megister sebagai kelompok sosial baru, kaum terdidik,” pungkasnya.
Penulis: Budiarta
Editor: Oka Suryawan