KEROBOKAN, balipuspanews. com – Maraknya peredaran narkoba di Lapas Kelas IIA Kerobokan Badung terus menjadi sorotan. Berita teranyar, petugas sipir Lapas Kelas IIA Kerobokan, Badung, menangkap basah seorang napi Hendra Kusuma Wanto (39) menyembunyikan sabu seberat 4,12 gram di saku celananya, dalam penggeledahan Senin (6/5) pagi lalu.
Kini, napi asal Banyuwangi Jawa Timur itu sudah diserahkan ke Satresnarkoba Polres Badung untuk menjalani pemeriksaan. Sementara barang bukti yang disita dari tersangka Hendra, yakni 12 paket kosong dan paketan sabu berisi 4,12 gram.
Sumber menyebutkan, tersangka Hendra memang sudah lama disinyalir pengedar narkoba, baik di dalam dan di luar Lapas Kerobokan. Lantaran dicurigai sebagai pengedar, tersangka yang menghuni kamar nomor 2 Wisma Tirtagangga itu akhirnya dipanggil untuk diperiksa, Senin (6/5).
“Dia (Hendra) ini ditahan sejak beberapa bulan lalu terkait kasus narkoba. Karena masih mengedarkan narkoba dia dipanggil,” bisik sumber petugas Selasa (7/5).
Setelah dipanggil, tersangka Hendra kemudian diperiksa anggota Polsuspas Lapas Kelas IIA Denpasar, yakni I Nengah Juliartawan dan I Gede Yudha Wedantara, Senin (6/5) sekitar pukul 11.20 Wita. Penggeledahan pun dilakukan terhadap tersangka Hendra di pintu masuk 5 areal lapas Kerobokan.
Nah, dalam penggeledahan tersebut petugas sipir menemukan bungkusan di dalam plastik saset Kuku Bima Energi yang berisi kristal bening diduga SS serta 12 plastik klip kosong. Barang terlarang itu disimpan di saku belakang kanan. “Setelah digeledah ditemukan barang bukti 4,12 gram sabu dan bungkusan plastik klip kosong. Napi itu langsung digiring ke Polres Badung,” ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kasubag Humas Polres Badung Iptu I Ketut Oka Bawa membenarkan diamankannya seorang napi, Hendra Kusuma Wanto karena kedapatan menyimpan sabu. Saat ini, napi tersebut sudah diamankan di Satresnarkoba Polres Badung untuk dilakukan penyelidikan asal muasal narkoba tersebut.
“Masih didalami keterangannya bagaimana bisa membawa narkoba ke dalam lapas,” ungkapnya. (pl/bpn/tim)
