DENPASAR, balipuspanews.com – Polsek Denpasar Barat berhasil membekuk 3 pelajar, pelaku pengeroyokan yang terjadi di Jalan Gunung Soputan Denpasar, pada Sabtu (27/11/2021) sekitar pukul 01.00 WITA. Ketiga pelajar itu berinisial GA,16, TJ,15, dan AH,16. Ini menepis runmor bahwa aksi pengeroyokan itu bukan dilakukan geng motor.
Menurut Kapolsek Denpasar Barat Kompol I Made Hendra Agustina ketiga pelaku ditangkap di Jalan Diponegoro Denpasar, usai korban melaporkan kejadian ke Polisi.
“Ketiganya ditangkap sehari terjadi keributan pengeroyokan di TKP,” bebernya Kamis (9/12/2021).
Pengeroyokan bermula saat korban, Yandi Ramdhani dan Elisha Emmanuel berboncengan sepeda motor melintas di Jalan Gunung Soputan, Denpasar. Kedua korban melihat pelaku dan beberapa temannya berada di tengah jalan bersama sepeda motor. Korban Yandi yang saat itu di depan bertanya “Ini ada apa nutup jalan, saya mau lewat”.
Setelah bertanya, oleh salah satu pelaku dijawab dengan menggunakan bahasa Bali yang tidak dimengerti oleh korban. Akibatnya adu mulut pun terjadi.
Dalam insiden itu, korban Yandi menabrak salah satu sepeda motor milik salah satu pelaku hingga semuanya kabur. Kemudian, Yandi turun dari motor dan melemparkan helm ke arah pelaku dan teman-temannya.
Tak terima ditabrak serta dilempar helm, pelaku GA menghampiri dan langsung menendang Yandi. Korban dan Emmanuel balik melawan. Melihat itu, TJ dan AH datang dan bersama-sama menyerang Yandi hingga mengalami beberapa luka.
Terkait kejadian, Kapolsek meluruskan bahwa informasi yang viral di media sosial terkait pengeroyokan dilakukan geng motor adalah tidak benar.
“Mereka bukan anggota geng motor seperti yang viral di media sosial,” jelas Kapolsek.
Soal ini dibenarkan adik korban pengeroyokan. Ia mengatakan apa yang disampaikan di medsos hanyalah informasi sepihak. Ia pun minta maaf atas kejadian tersebut.
“Untuk itu saya minta maaf karena berkata di tempat tersebut sering terjadi pengeroyokan yang dilakukan oleh geng motor,” bebernya memberikan klarifikasi.
Penulis : Kontributor Denpasar
Editor : Oka Suryawan