Berita Bola, Supercoppa Italia -Inter membuat pekerjaan ringan dari AC Milan di Arab Saudi pada Rabu malam saat mereka mengalahkan juara Serie A untuk dinobatkan sebagai pemenang Supercoppa Italiana tanpa perlu berkeringat.
Juara Coppa Italia itu berada di depan Rossoneri pada malam itu, dan pasukan Stefano Pioli bahkan tidak mampu mendekati mereka untuk melakukan serangan. Di Arab Saudi, mereka terlihat berada pada level yang sama sekali berbeda satu sama lain, dan sepertinya Milan tidak datang ke permainan sebagai tempat yang lebih baik di tabel Serie A dan sebagai juara Italia.
Federico Dimarco membuka skor sejak awal dengan dibantu oleh Nicolo Barella yang brilian. Sang gelandang menerobos di sisi kanan dan mengalahkan Theo Hernandez sebelum memainkan bola sempurna di seberang kotak penalti. Kemudian, Dimarco tiba tepat waktu untuk mengirim penyelesaian ke tujuan terbuka.
Begitu unggul, Inter tidak pernah terlihat seolah-olah mereka akan dipatok ke belakang, dan Milan tidak ada di sebagian besar pertandingan. Rossoneri dibanjiri di lini tengah, dan Sandro Tonali memiliki permainan yang sangat buruk untuk tim asuhan Pioli.
Edin Dzeko mencetak gol kedua yang berkelas untuk menunjukkan bahwa usia hanyalah angka baginya, dengan anggun berbelok ke dalam kotak dan meninggalkan Tonali untuk mati sebelum dengan tenang menyelesaikan umpan silang ke sudut bawah.
Setelah Inter unggul dua gol, permainan selesai dan balapan Milan dimulai.
Meski mengalami Piala Dunia yang buruk, juara dunia Lautaro Martinez memulai awal yang baik di tahun 2023 bersama Inter, dan itu berlanjut pada hari Rabu. Dia dengan mudah mengabaikan Fikayo Tomori untuk lolos dan mengantongi gol ketiga untuk Inter, membuat bek Inggris itu dipermalukan.
Di situlah skor berhenti dan Simone Inzaghi dan Inter merayakan lebih banyak trofi, menambah tekanan ke AC Milan yang berkinerja buruk
