BULELENG, balipuspanews.com – Sebanyak tiga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Singaraja disidak petugas gabungan. Sidak tersebut dilakukan sebagai upaya antisipasi kecurangan saat melakukan pengisian bahan bakar.
Adapun pengecekan dilakukan Tim Unit Tipidter Satuan Reskrim Polres bersama bidang metrologi dan tertib niaga Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, usaha Kecil dan Menengah (Disperindag) Kabupaten Buleleng dengan menyasar SPBU di Jalan Ahmad Yani Kelurahan banyuasri, SPBU di Jalan Wr Supratman Kelurahan enarukan, dan SPBU 54.811.10 di Desa Giri Emas, Kecamatan sawan.
Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi S.I.K, M.H saat dikonfirmasi Kamis (4/4/2024) mengatakan, kegiatan monitoring dan pengecekan ini telah dilangsungkan dua hari lalu. Dalam kegiatan ini Tim langsung mengecek satu persatu mesin cor BBM, baik yang bersubsidi maupun non subsidi. Lalu selanjutnya pencocokan jumlah pengeluaran BBM yang tertera di mesin dengan BBM yang keluar dari mesin, mengecek kondisi kelayakan mesin-mesin yang tersedia, dan mendata ketersediaan BBM yang sekaligus memberi arahan para pegawai SPBU.
“Setelah dilakukan pengecekan tidak kami temukan adanya pengurangan takaran BBM dan petugas SPBU akan selalu mematuhi ketentuan dari Pertamina untuk menghindari komplain konsumen. Lalu mesin cor BBM rata-rata berfungsi baik dan normal, serta stok BBM juga aman di masing-masing SPBU,” ungkap dia.
Sementara itu, Kapolres mengimbau kepada para pengawas maupun petugas SPBU untuk tidak melakukan praktek-praktek kecurangan yang dapat merugikan konsumen/masyarakat sehingga dapat meresahkan masyarakat dan menimbulkan gangguan Kamtibmas
“Tujuan kami agar para petugas tetap kerja sesuai SOP dan tidak melakukan praktek-praktek kecurangan yang dapat merugikan konsumen/masyarakat sehingga dapat meresahkan masyarakat dan menimbulkan gangguan Kamtibmas,” pungkasnya.
Penulis : Nyoman Darma
Editor : Oka Suryawan
