BULELENG, balipuspanews.com – Vaksinasi di Kabupaten Buleleng hingga saat ini untuk Dosis I telah menyentuh 80 persen dari persentase sedangkan untuk Dosis II telah sampai di angka 67 persen.
Melihat capaian itu kini Satuan Tugas (Satgas) penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng masih tetap berkomitmen untuk terus melaksanakan vaksinasi hingga ke puskesmas-puskesmas terdekat.
Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng, Ketut Suwarmawan mengatakan pihaknya kembali mengajak masyarakat untuk tetap antusias mengikuti vaksinasi di Puskesmas terdekat.
Termasuk pihaknya menegaskan bahwa Satgas Covid-19 Buleleng akan terus memfasilitasi pelaksanaan vaksinasi di Puskesmas, Pos vaksinasi, RS pemerintah dan RS swasta.
“Kami telah berkomitmen untuk terus membuka gerai vaksinasi secara terintegrasi. Semua ini kami lakukan demi masyarakat. Kini PPKM Buleleng telah turun ke level 2, jadi besar harapan kami agar masyarakat tetap antusias ikut vaksin,” harapnya saat menyampaikan rilis update Covid-19 di Kabupaten Buleleng, pada Jumat (22/10/2021) siang.
Kemudian untuk mengantisipasi agar vaksinasi tetap berjalan lancar hingga kini jumlah stok vaksin terbilang masih sangat banyak, yakni 11.198 dosis. Diantaranya, jenis Sinovac tersisa 247 dosis, Astrazeneca 1.424 dosis, dan Moderna sebanyak 29 dosis.
“Dengan stok vaksin yang cukup banyak itu kami yakin target vaksinasi akan tercapai. Kami fokuskan mengejar target vaksinasi dosis I dan II. Sedangkan vaksinasi dosis III sudah mencapai 108,61 persen,” terangnya.
Ketut Suwarmawan yang juga Kadis Kominfosanti Buleleng itu juga menerangkan perkembangan harian penanganan Covid-19 di Buleleng tercatat masih melandai. Kasus konfirmasi baru hanya 1 orang, sedangkan pasien sembuh bertambah 2 orang. Kadis Suwarmawan menyampaikan, dari perkembangan terbaru itu, tersisa 15 pasien lagi yang menjalani perawatan.
“Kami optimis pandemi cepat terlewati. Kami juga berharap seluruh elemen masyarakat senantiasa mendukung program kerja pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19 ini,” tutupnya.
Penulis : Nyoman Darma
Editor : Oka Suryawan
